KONTEKS.CO.ID - Wartawati di Banjarbaru, Kalimantan Selatan bernama Juwita ditemukan tewas di semak-semak kawasan Gunung Kupang, Banjarbaru, pada Sabtu 22 Maret 2025.
Awalnya, Juwita diduga tewas akibat kecelakaan lalu lintas.
Namun, terdapat kejanggalan dalam penyelidikan mengarah pada dugaan pembunuhan.
Baca Juga: Respons Hilangnya Rendang yang Dimasak Willie Salim di Palembang, Ustaz Abdul Somad: Konspirasi!
Terbaru, kematian Juwita diduga dibunuh seorang oknum anggota TNI AL yang bertugas Lanal Balikpapan berpangkat Kelasi Satu inisial J.
Ketua Tim Advokasi Untuk Keadilan (AUK) Juwita, M Pazri mengungkapkan, dugaan pembunuhan berencana ini muncul usai pihaknya mendampingi keluarga korban dalam pemeriksaan di Denpom Lanal (Pomal) Banjarmasin, Sabtu 29 Maret 2025.
"Tadi kami sama-sama mendengar, baik dari keluarga dan kami tim kuasa hukum bahwa yang dituduhkan kepada terduga pelaku adalah terkait dengan pembunuhan berencana," ujar Pazri kepada wartawan pada Sabtu, 29 Maret 2025.
Baca Juga: Berbeda dengan Pemerintah, Ulama Banten Abuya Muhtadi Umumkan Idul Fitri Jatuh Pada 1 April
Kata Pazri, ada beberapa indikasi yang mengarah pada pembunuhan berencana.
"Berencananya dari mau berangkat, beli tiket dengan nama orang lain, KTP dihancur-hancur dan sebagainya," ujarnya.
Dia mengungkapkan, Juwita diduga dieksekusi di dalam mobil.
Baca Juga: Turki Bergejolak! Ratusan Ribu Warga Tuntut Pembebasan Imamoglu
"Ada sewa mobil, dan dalam mobil eksekusinya," ucapnya.