• Senin, 22 Desember 2025

Gagalkan Pencurian Motor, Hansip di Cakung Tewas Ditembak Dua Pelaku

Photo Author
- Minggu, 9 November 2025 | 12:16 WIB
Ilustrasi garis polisi pada kejadian dugaan oknum polisi bunuh ibu kandung. Foto: Freepik
Ilustrasi garis polisi pada kejadian dugaan oknum polisi bunuh ibu kandung. Foto: Freepik

KONTEKS.CO.ID - Aksi heroik seorang petugas Pertahanan Sipil (Hansip) di Cakung Barat, Jakarta Timur, berujung tragis. Atim Suhara (42), yang berupaya menggagalkan pencurian sepeda motor, tewas setelah ditembak pelaku pada Sabtu dini hari, 8 November 2025.

Baca Juga: 6 Orang Tewas dalam Kebakaran Gudang Parfum di Turki, Presiden Erdogan Sampaikan Belasungkawa

Kapolsek Cakung, Kompol Widodo Saputro, menjelaskan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 03.30 WIB di Kampung Baru, Jalan Pelajar RT 07/RW 09, Kelurahan Cakung Barat.

Saat itu, korban yang juga bekerja sebagai buruh harian lepas tengah berjaga malam bersama dua rekannya, Tihasan (48) dan Ruin (58).

“Sekira pukul 04.30 WIB, kami mendapat laporan dari warga bahwa ada korban luka tembak di wilayah Cakung Barat. Setelah dicek, benar, korban adalah Hansip setempat yang mencoba menggagalkan pencurian motor,” ujar Kompol Widodo dalam keterangnya pada Minggu, 9 November 2025.

Menurut Widodo, korban dan rekan-rekannya melihat dua pria tak dikenal mondar-mandir di sekitar permukiman melalui rekaman kamera pengawas (CCTV). Keduanya tampak berusaha mencongkel sepeda motor yang terparkir di pinggir jalan.

Baca Juga: Diduga Buat 'Pelicin' Jabatan, KPK Sita Uang Rp500 Juta dari OTT Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko

“Korban bersama rekan-rekannya berinisiatif mendatangi pelaku. Setibanya di lokasi, korban langsung menabrakkan kendaraannya ke arah motor pelaku untuk menghentikan aksi mereka,” kata Kompol Widodo.

Namun, upaya itu berujung pada perlawanan. Kedua pelaku mencoba kabur dan sempat terlibat perkelahian dengan korban.

Dalam situasi tegang itu, terdengar dua kali suara tembakan. Salah satu peluru mengenai tubuh Atim hingga ia terjatuh bersimbah darah.

Rekan-rekan korban segera meminta pertolongan warga dan membawa Atim ke rumah sakit terdekat. Meski sempat mendapat perawatan, nyawanya tidak tertolong akibat luka tembak yang cukup parah.

Baca Juga: Cara Jadi Gamer Profesional dalam Delapan Langkah

“Korban mengalami luka tembak dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan,” kata Widodo.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X