• Senin, 22 Desember 2025

Pemerintah Segera Buka 80.000 Koperasi di Desa, Beserta Cold Storage Penyimpanan Hasil Pangan

Photo Author
- Senin, 7 April 2025 | 19:33 WIB
Presiden Prabowo saat memimpin panen raya serentak bersama 14 provinsi di seluruh Indonesia, bertempat di Majalengka, Jawa Barat, Senin, 7 April 2025. (Dok: Satpres.go.id)
Presiden Prabowo saat memimpin panen raya serentak bersama 14 provinsi di seluruh Indonesia, bertempat di Majalengka, Jawa Barat, Senin, 7 April 2025. (Dok: Satpres.go.id)



KONTEKS.CO.ID
- Presiden Prabowo Subianto mengungkap rencana pemerintah membuka 80.000 koperasi di setiap desa. Tidak hanya itu, gudang dan kamar pendingin atau cold storage untuk menyimpan hasil pangan termasuk panen para petani juga akan disiapkan pemerintah.

“Tahun ini, kita akan membuka 80.000 koperasi. Setiap desa akan kita minta untuk mendirikan koperasi yang masuk dalam suatu jaringan koperasi nasional dan setiap desa akan kita bantu kredit,” ujar Prabowo saat memimpin panen raya serentak bersama 14 provinsi di seluruh Indonesia, bertempat di Majalengka, Jawa Barat, Senin, 7 April 2025.

“Kita harapkan, tiap desa akan punya gudang, tiap desa akan punya kamar pendingin untuk menyimpan hasil panen,” katanya lagi.

Baca Juga: Cara Menghemat Tagihan Listrik di Rumah

Prabowo menambahkan, nantinya koperasi yang ada di setiap desa juga akan diberikan pinjaman untuk bisa memiliki dua truk guna membantu para petani sehingga hasil panen mereka dapat sampai ke pasar secara langsung dan cepat.

“Dan nanti, pupuk bisa diambil dalam waktu cepat, langsung ke Gapoktan-gapoktan (Gabungan Kelompok Tani), dan tidak boleh lagi ada terlalu banyak perantara, terlalu banyak tengkulak-tengkulak. Saya setuju, tadi ada perwakilan petani yang mengatakan kalau bisa langsung saja ke Gapoktan. Ini kita usahakan ya,” ujar Presiden.

Sebagai seorang pemimpin bangsa, Prabowo berkomitmen dan terus berupaya untuk dapat menurunkan harga pangan bagi rakyat Indonesia.

Baca Juga: Breaking News, Konglomerat Murdaya Poo Meninggal Dunia

“Itu keinginan saya, dan ini keinginan daripada semua menteri, semua gubernur, dan semua bupati. Kita akan bahagia kalau rakyat kita senyum. Kita akan bahagia kalau petani kita makmur,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Prabowo menyebutkan saat dirinya menjabat sebagai Ketua Umum (Ketum) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan berkeinginan agar para petani di Indonesia dapat memiliki kehidupan yang makmur dan layak.

“Dulu, perjuangan kita (di HKTI) adalah petani makmur, petani Indonesia harus sama dengan petani-petani di luar negeri, rumahnya layak, sekolahnya bagus untuk anak-anaknya, puskesmas dan klinik ada di setiap desa, terutama penghasilannya cukup,” kata Prabowo.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Singgung Etika Terkait Liburan Bupati Lucky Hakim

Presiden menegaskan, cita-cita tersebut menjadi perjuangan bersama pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia. Dengan demikian, ia meyakini, Indonesia mampu mewujudkannya.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X