Ulah Trump Bikin 'Empet', Rakyat California Bersiap Merdeka dari Amerika Serikat

KONTEKS.CO.ID - Efek kemenangan Donald Trump di Pemilu 2024 ditambah sulutan kebakaran Los Angeles membuat negara bagian California melontarkan wacana merdeka dari Amerika Serikat.

Dikabarkan sebelumnya, Presiden AS Donald Trump, yang sudab lama dikenal vokal menentang California, mendarat di Los Angeles pada hari Jumat lalu.

Ia datang untuk mengunjungi daerah-daerah yang dilanda kebakaran, menjanjikan dukungan federal setelah berhari-hari mengkritik Partai Demokrat atas kebakaran tersebut.

Terungkap, kunjungan tersebut dilakukan sehari setelah inisiatif pemungutan suara baru yang menanyakan kepada para pemilih. Pertanyaannya adalah apakah negara bagian tersebut harus menjadi negara merdeka dari AS.

Baca Juga: Redmi Buds 6 dan Pro: Pengalaman Audio Premium Beteknologi Tinggi

Dan inisiatif itu telah mendapat persetujuan dari Kantor Sekretaris Negara Bagian California untuk mulai mengumpulkan tanda tangan.

Bisakah Negara Bagian Emas -sebutan California- itu meninggalkan "kandangnya", menjadi negaranya sendiri, dan meninggalkan 175 tahun persatuan dengan Amerika Serikat?

Bagaimanapun, gagasan California menjadi negaranya sendiri telah ada selama beberapa dekade. Bendera negara bagian tersebut masih memperingati 25 hari negara bagian itu pernah menjadi republiknya sendiri.

Baca Juga: Laptop Gaming Terbaik 2025: Rekomendasi untuk Pengalaman Bermain Selalu Ngegas

Bahkan Gubernur Gavin Newsom telah tergelincir dan menyebutnya sebagai "negara bangsa" lebih dari beberapa kali.

"Kebakaran Los Angeles telah menyatukan warga California," kata Michael Bryant, 56 tahun, warga setempat, mengutip USA Today, Senin 27 Januari 2025.

Namun, berbagai peristiwa terkini tidak mendekatkan mereka dengan bagian lain di AS.

“Jika apa yang saya lihat akan terjadi dari pemerintahan (Trump) saat ini, jika berjalan sesuai dengan yang saya kira, saya rasa pemisahan diri adalah sesuatu yang perlu dipertimbangkan,’’ katanya. “Saya tidak tahu apakah saya tidak berjiwa Amerika karena merasakan hal itu, tetapi itulah yang saya rasakan.’’

Baca Juga: Marselino Jadi korban Perampokan! Kaca Mobil Pecah dan Tas LV Hilang

Hubungan California Tegang dengan Gedung Putih Semakin Memanas

Akhir-akhir ini, tingkat permusuhan yang sudah tinggi antara Presiden Trump dan Newsom telah meningkatkan ketegangan antara pemerintah federal dan negara bagian mengenai topik air.

Trump mengatakan California memiliki semua air yang dibutuhkan untuk memadamkan kebakaran. Tetapi malah menggunakannya untuk melindungi ikan.

"Yang harus mereka lakukan hanyalah memutar katup. Dan itulah katup yang mengalir dari dan ke bawah dari Pacific Northwest, tempat jutaan galon air, bahkan seminggu dan sehari, dalam banyak kasus, mengalir ke California," kata Trum pada konferensi pers Selasa pekan lalu.

Baca Juga: Mantan Kasat Reskrim Jaksel Diduga Peras Anak Bos Prodia Rp20 Miliar, Kasus Kematian ABG Open BO

Trump bahkan mengancam akan menahan bantuan federal ke daerah yang dilanda kebakaran. Kecuali negara bagian mengubah praktik pengelolaan air.

"Saya rasa kita tidak boleh memberikan apa pun kepada California sampai mereka membiarkan air mengalir ke sana," kata Trump dalam wawancara tersebut.

Trump sendiri mengunjungi daerah yang dilanda kebakaran di Los Angeles pada hari Jumat.

Warga LA, Bryant, menyebut ancaman Trump untuk menahan bantuan federal menjijikkan.

Baca Juga: Cara Aman Simpan HP saat Tidur, Efektif Hindari Bahaya Overheat

Kantor Newsom mengatakan, waduk air regional di California Selatan berada pada titik tertinggi sepanjang sejarah.

Hidran kebakaran di Los Angeles mengering selama kebakaran di sana karena infrastruktur air kota tidak dibangun untuk menanggapi kebakaran besar seperti itu. Jadi bukan karena kekurangan air.

Newsom, yang sering disebut Trump sebagai "Newscum" di internet, memposting di X, "Satu-satunya hal yang mencurigakan adalah fakta-fakta Trump. California memompa air sebanyak yang bisa dilakukannya di bawah kebijakan era Trump sebelumnya. Dan tidak ada kekurangan air di California selatan."

Baca Juga: Rekomendasi AC Rumah: AQUA AQA-KCR9VQCL Inverter Clean Coo

Masyarakat Californya Dukung Pemisahan Diri dari AS

Kedua pemimpin politik itu bukan satu-satunya yang mengkritik. Sebuah survei oleh YouGov pada bulan Februari menemukan bahwa 29% warga California mengatakan mereka akan mendukung pemisahan diri dari Amerika Serikat.

Dan mereka bahkan bukan yang paling tidak puas. Sebanyak 31% warga Texas mengatakan hal yang sama. Di saat ketegangan sedang tinggi, bisakah negara bagian yang luas, berwarna keemasan, dan kontradiktif di ujung paling barat Amerika Serikat benar-benar berjalan sendiri?

Tentu saja tidak. Namun itu tidak berarti orang-orang di semua pihak tidak terus menyarankannya. Bisakah California memisahkan diri dari Amerika Serikat?

Baca Juga: Dijamin Ampuh, Ini loh Cara Mudah Merontokkan Karat di Knalpot Motor

Menurut USA Today, jawaban singkatnya adalah tidak – tidak ada cara hukum bagi California untuk memisahkan diri dari Amerika Serikat.

Bagian 1 dari Pasal III Konstitusi Negara Bagian saat ini menyatakan bahwa California “merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Amerika Serikat”.

Selain itu, Konstitusi AS tidak memberikan metode hukum apa pun bagi suatu negara bagian untuk memisahkan diri. Itulah sebabnya Perang Saudara terjadi, yang menewaskan sebanyak 620.000 orang Amerika.

Baca Juga: ROG Phone 9 dan ROG Phone 9 Pro Resmi Meluncur, Bocoran ROG Phone 9 SE Terungkap

Konstitusi Negara Bagian California dengan sangat jelas menyatakan bahwa Konstitusi AS adalah hukum tertinggi di negara tersebut. Artinya, jika Konstitusi menyatakan hal itu tidak dapat dilakukan, maka pemisahan diri tidak mungkin dilakukan.

Apakah California Pernah Mencoba Memisahkan Diri?

Hanya karena hal itu mustahil, bukan berarti berbagai warga California tidak berusaha sekuat tenaga untuk meninggalkan Uni, meskipun fakta bahwa Anda masih dapat berkendara langsung dari Oregon, Nevada, dan Arizona menunjukkan belum ada yang berhasil.

Sebenarnya, California pernah (sangat singkat) menjadi negara merdeka.

Bendera Negara Bagian California berkibar di luar Balai Kota di Los Angeles, California, pada 27 Januari 2017. Sebuah kampanye oleh warga California untuk memisahkan diri dari Amerika Seriat.

Baca Juga: Rosie Rose BLACKPINK Geser Jungkook BTS, Pecah Rekor Album Solo K-Pop Terlama Billboard 200