• Minggu, 21 Desember 2025

Perang Iran Vs Israel, Donald Trump Ngaku Tahu Tempat Khamenei Sembunyi, Sebut Target Mudah

Photo Author
- Rabu, 18 Juni 2025 | 17:03 WIB
Presiden AS, Donald Trump sebut soal pembunuhan Khamenei di tengan perang Iran vs Israel  (IG.com Donald Trump)
Presiden AS, Donald Trump sebut soal pembunuhan Khamenei di tengan perang Iran vs Israel (IG.com Donald Trump)


KONTEKS.CO.ID - Perang Iran versus Israel kian memanas hingga hari ini, Rabu, 18 Juni 2025.

Di tengah konflik tersebut, Presiden Amerika Serikat Donald Trump (AS) menyebut Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei sebagai target mudah.

Namun, kata Trump, pihaknya belum memberi izin Israel untuk membunuh Khamenei atas konflik melawan Iran.

Baca Juga: Poco F7 Siap Guncang Pasar! Smartphone Ngebut Ini Rilis di Indonesia 25 Juni 2025

Trump kemudian meminta Iran menyerah tanpa syarat. Dia menyampaikan hal itu saat menjawab terkait AS yang kemungkinan akan bergabung bersama Israel untuk menyerang Iran.

"Kami tahu persis di mana yang mereka sebut Pemimpin Tertinggi bersembunyi. Dia target mudah, tapi dia aman di sana. Kami tidak akan menghabisinya setidaknya untuk saat ini,” kata Trump menukil Reuters, pada Rabu, 18 Juni 2025.

"Kami tak ingin rudal kami mengenai warga sipil, atau tentara AS. Kesabaran kami mulai menipis. Terima kasih atas perhatian kalian atas masalah ini," ujarnya.

Baca Juga: Pelatih Malut United Dipecat Usai Dugaan Pemerasan ke Pemain, Klub Ambil Langkah Tegas!

Sebelumnya, Trump telah menekankan AS tidak ingin terlibat dalam konflik Israel-Iran.

Lantaran itu, Trump meminta Iran mengakhiri seluruh program pengembangan nuklirnya.

Usai komentar Trump itu, Khamenei memberikan pernyataan melalui laman X resminya @khamenei.ir pada Rabu, 18 Juni 2025.

Baca Juga: Herry IP: Memang Sudah Saatnya Ganda Putra Malaysia Berjaya

Pemimpin Tertinggi di Iran itu menyatakan pertempuran yang sebenarnya melawan Israel, baru dimulai.

"Kita harus memberikan tanggapan yang tegas terhadap rezim teroris Zionis. Kita tidak akan menunjukkan belas kasihan kepada Zionis," tegas Khamenei.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X