Baca Juga: Listrik Aceh Mulai Comeback Usai Banjir, Bahlil Ungkap 4 Daerah Masih Bergilir
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada KPK yang dinilai telah membantu Kejagung membersihkan jajaran internal dari praktik korupsi.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada KPK. Ini bentuk sinergi dan kolaborasi antarlembaga penegak hukum,” lanjutnya.
OTT Beruntun KPK Jadi Sorotan
Dalam dua hari terakhir, KPK memang melakukan serangkaian OTT di berbagai daerah. Pada Rabu, 17 Desember 2025, KPK melakukan OTT di Banten yang menjerat tiga orang, termasuk seorang jaksa berinisial RZ.
Sehari berselang, KPK kembali dikabarkan melakukan OTT di Bekasi dan Hulu Sungai Utara.
Baca Juga: Listrik Aceh Mulai Comeback Usai Banjir, Bahlil Ungkap 4 Daerah Masih Bergilir
Penanganan kasus jaksa RZ sendiri telah dilimpahkan ke Kejaksaan Agung. Sementara itu, publik masih menanti pengumuman resmi KPK terkait hasil OTT di lokasi lainnya.
Situasi ini kembali menegaskan bahwa pengawasan internal dan sinergi antarpenegak hukum menjadi kunci dalam menjaga kepercayaan publik terhadap institusi hukum di Indonesia.***
Artikel Terkait
Terungkap Modus Oknum Jaksa Banten Peras WNA Korsel dan Terjaring OTT KPK
OTT Kajari dan Kasi Intel Kejari Hulu Sungai Utara, KPK: Diduga Melakukan Pemerasan!
Penyidik KPK Borongan Periksa 8 Saksi Kasus Korupsi Pengadaan Mesin EDC BRI: Dalami Aliran Uang Haram!
Kejagung Didesak Kembalikan Kasus Korupsi Oknum Jaksa Kejati Banten ke KPK
MAKI: Korupsi Jaksa Kejati Banten Digarap KPK, Kejagung Fokus Hajar Korupsi Besar dan Terbebas dari Jeruk Makan Jeruk