Apakah Air Rebusan Mi Instan Aman untuk Dikonsumsi? Ini Penjelasan dari Ahli Gizi

Salah satu alasan mengapa air rebusan mi instan tidak hanya aman untuk dikonsumsi, tetapi juga bisa dijadikan kuah, adalah karena vitamin fortifikasi yang ada di dalam mi instan.

Banyak produsen mi instan yang menambahkan vitamin seperti tiamina, riboflavin, niasin, dan folat untuk meningkatkan nilai gizi produk mereka.

Baca Juga: Banjir Ekstrem Hingga 2 Meter Terjang Kota Makassar, Warga Terus Minta Dievakuasi

Oleh karena itu, air rebusan yang mengandung vitamin-vitamin ini dapat bermanfaat jika digunakan untuk membuat kuah mi atau bahkan dimasak bersama bahan makanan lain.

Dr. Arif menjelaskan bahwa air rebusan pertama dari mi instan sangat dianjurkan untuk digunakan, karena vitamin larut air dalam mi tersebut akan lebih mudah diserap oleh tubuh melalui air rebusan.

Jadi, kalau kamu ingin memaksimalkan gizi yang didapatkan dari mi instan, tidak ada salahnya untuk menggunakan air rebusannya sebagai kuah atau bahan tambahan masakan.

Mitos tentang Lilin dan Kanker: Apa Kata Ahli?

Baca Juga: Wamenkeu Suahasil Nazara Rangkap Jabatan Plt Dirjen Anggaran Kemenkeu Gantikan Tersangka Isa Rachmatarwata

Salah satu mitos yang sering beredar adalah bahwa air rebusan mi instan mengandung lilin yang bisa menyebabkan kanker. Dr. Arif dengan tegas membantah klaim tersebut.

Menurutnya, tidak ada lilin atau zat berbahaya lain yang ada dalam air rebusan mi instan.

Mitos ini lebih banyak muncul akibat ketidakpahaman mengenai proses pembuatan mi instan yang sebenarnya.

Proses perebusan mi tidak meninggalkan zat berbahaya seperti lilin dalam air rebusan.

Baca Juga: IIMS 2025 Digelar Mulai Besok: 190 Merek Otomotif Unjuk Gigi

Fakta Nutrisi Mi Instan

Walaupun air rebusan mi instan mungkin aman untuk dikonsumsi, kita juga harus tetap memperhatikan kandungan nutrisi dari mi instan itu sendiri.

Sebagian besar mi instan mengandung kalori, lemak, karbohidrat, dan natrium yang cukup tinggi, sementara serat dan protein cenderung rendah.