Misalnya, setelah sesi olahraga intens, kamu merasa sangat lapar dan makan lebih banyak dari biasanya.
Baca Juga: Catatan DPRKP Jakarta, Penghuni Rusunawa Ada yang Menunggak Sewa Sejak Tahun 2010
Ini bisa menyebabkan surplus kalori yang akhirnya menghambat penurunan berat badan atau malah membuatnya bertambah.
Solusinya? Pastikan kamu mengonsumsi makanan yang tinggi protein dan serat agar kenyang lebih lama, serta perhatikan porsi makan agar tidak berlebihan.
4. Perubahan Hormon
Perubahan pola makan dan aktivitas fisik bisa memengaruhi hormon dalam tubuh, terutama hormon yang mengatur rasa lapar dan metabolisme.
Baca Juga: Bulan Sutena Berani Klaim Video 1 menit 14 Detik itu Hasil AI: Kejam Banget
Jika tubuh mengalami stres akibat perubahan ini, hormon kortisol bisa meningkat, yang dapat menyebabkan tubuh menahan lebih banyak lemak dan cairan.
Selain itu, kurang tidur juga bisa mengacaukan hormon leptin dan ghrelin yang mengatur nafsu makan, membuatmu lebih sering merasa lapar.
5. Siklus Menstruasi pada Wanita
Bagi wanita, perubahan hormon selama siklus menstruasi dapat menyebabkan retensi air, perut kembung, dan kenaikan berat badan sementara.
Biasanya, kondisi ini akan kembali normal setelah siklus selesai, jadi tidak perlu khawatir jika berat badan sedikit naik sebelum atau selama menstruasi.
6. Kurang Tidur
Tidur yang cukup berperan penting dalam mengatur metabolisme dan membantu tubuh membakar lemak.
Kurang tidur bisa membuatmu lebih mudah lapar, meningkatkan keinginan mengonsumsi makanan tinggi kalori, dan memperlambat metabolisme tubuh.
Baca Juga: Fenomena Cristiano Ronaldo Jr, Cetak 17 Gol dalam Dua Laga Al Nassr, Simak Ceritanya
Oleh karena itu, pastikan kamu tidur cukup, sekitar 7-9 jam per malam, agar program diet dan olahragamu lebih efektif.
Naiknya berat badan meskipun sudah diet dan olahraga bukan berarti usahamu sia-sia.
Bisa jadi itu adalah efek dari peningkatan massa otot, retensi air, atau faktor hormon.
Artikel Terkait
Mengapa Tidak Semua Nyamuk Aedes Aegypti Membawa Demam Berdarah? Ini Jawabannya!
Mitos atau Fakta: Langsung Mandi Setelah Olahraga Bisa Menyebabkan Panu?
Bahaya Sinar Biru! Kenali Dampaknya pada Kulit dan Cara Melindungi Diri
Pria Menangis Bukan Tanda Lemah, Ini Manfaatnya Bagi Kesehatan!
Benarkah Tato Bisa Meningkatkan Risiko Kanker? Ini Faktanya!