Pria Berbaju ASN Minta THR Rp200 Ribu ke Pedagang Pasar Induk Cibitung

KONTEKS.CO.ID - Viral di media sosial, seorang pria bernama Sodri yang mengenakan seragam aparatur sipil negara (ASN) mendatangi lapak pedagang di Pasar Induk Cibitung, Kabupaten Bekasi, untuk meminta tunjangan hari raya (THR).

Kelakuan Sodri menjadi viral setelah seorang pedagang bernama Johari merekam aksinya yang mengenakan seragam ASN dan dilengkapi kartu identitasnya yang tersemat di kantung depan bajunya.

Tidak tanggung-tanggung, Sodri meminta uang THR Rp200 ribu per lapak. Itu seperti terlihat dalam video yang diupload akun TikTok pribadi milik Johari, @hany_9428, Senin, 24 Maret 2025,

Baca Juga: Steven Wongso Pacar Arafah Rianti Resmi Mualaf Dibimbing Ustaz Felix Siauw

Terlihat kalau Sodri yang seolah petugas pengelolaan atau pembina pasar mendatangi lapak-lapak di Pasar Induk Cibitung dalam keadaan mabuk.

Dalam rekaman video itu, Sodri mengaku sebagai pegawai dari Pemda Bekasi. Johari sebenarnya merasa resah karena aksi Sodri selalu dilakukan setiap tahun jelang Lebaran.

Keresahan utamanya karena permintaan uang THR tersebut sangat memberatkan, hingga Rp200 ribu.

Karena itu, Johari meminta kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, untuk segera menindak aksi pungutan liar ini.

Baca Juga: Siap Diperiksa, Kapolda Lampung Tantang Buktikan Setoran Sabung Ayam ke Polisi

Johari merasa berani mengunggah kejadian ini ke media sosial karena Dedi Mulyadi sendiri telah meminta masyarakat untuk berani melapor. Selain itu, Kang DM juga sudah secara tegas akan menindak hal semacam itu.

"Tolong Pak Gubernur Dedi Mulyadi, ini apa benar ada penarikan THR, katanya dari Pemda Bekasi. Tolong Pak, kasian pedagang satu kios Rp 200.000, mana sambil mabuk mintanya," ujar Johari dikutip pada Senin, 24 Maret 2025.

Johari juga sempat menunjukkan kuitansi dengan tulisan permintaan THR sebesar Rp200 per lapak. Dia juga menyebutkan kalau ini adalah tahun keempat dia selalu diminta uang THR.

Baca Juga: Penipuan Kripto di Facebook! Warga RI Kehilangan Miliaran Rupiah, Begini Modusnya