“Jika dalam tiga hari tidak mengundurkan diri, Rapat Harian Syuriyah PBNU memutuskan memberhentikan KH Yahya Cholil Staquf sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.”
Ketegangan Internal Kian Terbuka
Dokumen yang masih diperdebatkan validitasnya tersebut menandai eskalasi ketegangan antara unsur Syuriah dan Tanfidziyah PBNU.
Publik kini menanti langkah lanjutan kedua kubu, mengingat PBNU merupakan organisasi Islam terbesar di Indonesia dengan dinamika politik yang selalu disorot nasional.
Sementara, Gus Yahya sendiri menyatakan masih menunggu kejelasan jalur resmi organisasi sebelum merespons lebih jauh.***
Artikel Terkait
Heboh Isu Pemakzulan Ketum PBNU, Gus Yahya Diminta Mundur dalam Waktu 3 Hari
Pengurus Syuriah Ancam Pecat Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Gus Ipul Minta Warga NU Banyak Bershalawat
PBNU Bergolak: Gus Yahya Diminta Mundur, PWNU DKI Jakarta Ingatkan Pengurus Jangan Terburu-buru
PBNU Gelar Rapat Nasional di Surabaya Bahas Gus Yahya: Syuriyah Tegaskan Tenggat 3 Hari Mundur atau Dimakzulkan
Diminta Mundur, Ini Daftar Pengurus Tanfidziyah PBNU yang Dipimpin Gus Yahya Cholil Staquf
Gus Yahya: Rapat Syuriyah Tak Berhak Berhentikan Ketum PBNU