KONTEKS.CO.ID - Puluhan ribu buruh bakal memenuhi jalanan ibu kota pada Kamis, 28 Agustus 2025.
Aksi ini digadang-gadang jadi salah satu yang terbesar sepanjang tahun, dengan dua tuntutan utama: kenaikan upah minimum 8,5–10,5 persen di 2026 dan penghapusan outsourcing.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, memastikan aksi akan dipusatkan di depan Gedung DPR RI atau Istana Kepresidenan Jakarta.
“Tidak kurang dari 10.000 buruh dari Karawang, Bekasi, Bogor, Depok, Tangerang, dan DKI Jakarta akan bergerak menuju pusat ibu kota,” ujar Said dalam keterangan tertulis yang dikutip Konteks.co.id pada Kamis, 21 Agustus 2025.
Gelombang Aksi Serentak di Seluruh Indonesia
Tak cuma di Jakarta, aksi serupa juga bakal digelar di sejumlah daerah industri besar di Indonesia.
Mulai dari Serang, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Batam, Banda Aceh, Bandar Lampung, Banjarmasin, Pontianak, Samarinda, Makassar, hingga Gorontalo.
Gerakan ini diberi nama HOSTUM (Hapus Outsourcing, Tolak Upah Murah). Menurut Said, aksi bakal dilakukan secara damai tapi tetap lantang menyuarakan aspirasi buruh.
“Gerakan ini adalah momentum agar pemerintah mendengar suara kami. Kami tidak menolak pembangunan, tapi jangan abaikan kesejahteraan buruh,” tegasnya.
Tuntutan: Naikkan Upah 8,5–10,5 Persen
Menurut KSPI, perhitungan kenaikan upah nasional tahun 2026 sudah sesuai formula resmi Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 168. Rumusnya mengacu pada inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan indeks tertentu.
“Inflasi dari Oktober 2024 sampai September 2025 diperkirakan 3,26 persen, pertumbuhan ekonomi 5,1–5,2 persen. Jadi, kenaikan upah wajar di angka 8,5–10,5 persen,” jelas Said.
Buruh menilai, jika pemerintah benar-benar mengklaim pengangguran menurun dan kemiskinan berkurang, maka harus ada keberanian menaikkan upah.
Artikel Terkait
Ricuh dan Belasan Pendemo Ditangkap, Polda Jateng Klaim Tak Ada Korban di Demo Panas Tuntut Bupati Pati Mundur
Istana Pantau Ketat Demo di Pati, Mensesneg Minta Semua Pihak Tahan Diri
Demo Pati Desak Bupati Sudewo Mundur: Berawal dari Ledakan Massa, Berakhir dengan Jabat Tangan
Gas Air Mata Kedaluwarsa Dipakai di Demo Pati, ICW Sambangi KPK Laporkan Ini
Perkuat Jantung Anda! Jupiter Aerobatic Team Bakal Tampilkan Manuver Berbahaya di Demo Udara HUT Ke-80 RI