• Minggu, 21 Desember 2025

Pencari Kerja Merapat, Pemprov Jakarta Buka Pelatihan Bahasa Asing untuk Warga yang Ingin ke Luar Negeri

Photo Author
- Rabu, 26 Februari 2025 | 15:40 WIB
Pemprov Jakarta gelar pelatihan bahasa asing bagi warga yang ingin kerja di luar negeri, Wagub Rano Karno sebut banyak yang tak percaya diri (Foto: RRI)
Pemprov Jakarta gelar pelatihan bahasa asing bagi warga yang ingin kerja di luar negeri, Wagub Rano Karno sebut banyak yang tak percaya diri (Foto: RRI)

KONTEKS.CO.ID - Bagi Anda yang sedang mencari kerja segera merapat. Pasalnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan meluncurkan program pelatihan bahasa asing bagi yang ingin bekerja ke luar negeri.

Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno mengatakan, pihaknya mengadakan program tersebut untuk merespons banyaknya calon pekerja yang tidak percaya diri lantaran keterbatasan bahasa.

"Ayo adek-adek bermimpilah bekerja di luar. Tapi begitu dengar luar, 'bang gue bahasa kaga bisa bang'. Untuk itu ada pelatihan bahasa," kata Rano di Tamini Square, Jakarta Timur, pada Rabu 26 Februari 2025.

Baca Juga: Geger Korupsi Oplosan Pertalite Jadi Pertamax, Ini Dampak Serius Bagi Kendaraan Anda

Dalam program ini, warga yang terdaftar akan mendapat pelatihan mencakup bahasa Jepang, Korea, Inggris, dan Mandarin.

Rano yakin, pelatihan ini akan berhasil merekrut pegawai yang kompeten untuk bersaing di luar negeri.

Berdasarkan pengalamannya saat menjabat sebagai Gubernur Banten, Rano Karno mengungkapkan berhasil mengirim hampir 1.000 orang untuk bekerja di Taiwan.

Baca Juga: Nonton Streaming The Witch Episode 4 Sub Indo: Park Jin Young Berhenti Kerja Demi Roh Jeong Eui

Hal itu setelah Pemprov Banten memberikan pelatihan bahasa dari nol.

"Karena kebetulan waktu saya jadi Gubernur Banten, saya itu hampir mengirim 1.000 orang bekerja di Taiwan," ujarnya.

"Dari 0, maaf, Banten dari Lebak, dari Pandeglang. Tapi kita latih mereka bahasa, akhirnya bisa bekerja di Taiwan,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Jakarta, Hari Nugroho menambahkan, pihaknya memasang target 12 ribu peserta untuk mengikuti program ini pada tahun 2025.

Baca Juga: Susunan Pemain PSIM Vs Bhayangkara FC, Final Liga 2 di Stadion Manahan Solo

"Untuk pelatihan kita itu ada sekitar 12 ribu orang yang akan kita latih di tahun 2025. Pelatihannya ada hampir 35 program,” ujarnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X