Insentif dan Program Pekerja Pariwisata
Sebagai bagian dari Paket Ekonomi 2025, pemerintah memberi insentif PPh 21 Ditanggung Pemerintah (DTP) bagi pekerja pariwisata berpendapatan hingga Rp10 juta per bulan, berlaku Oktober–Desember 2025 dan akan dilanjutkan pada 2026.
“Insentif ini kami pastikan tepat sasaran bagi pekerja dalam 77 Klasifikasi Baku Lapangan Usaha (KBLI) pariwisata,” jelas Menteri Widiyanti.
Selain itu, Kemenpar menyediakan program magang satu tahun bagi lulusan pariwisata bekerja sama dengan HILDIKTIPARI dan Politeknik Pariwisata (Poltekpar).
Baca Juga: 4 Wisata di Ubud Bali yang Gratis dan Hits, Bikin Liburan Tambah Seru
Program Unggulan dan Dampak Ekonomi
Kemenpar terus menjalankan program strategis seperti Wonderful Indonesia Gourmet (WIG), Wonderful Indonesia Wellness (WIW), dan Kharisma Event Nusantara (KEN).
KEN 2025 menghadirkan 74 event di 32 provinsi, menarik 9,74 juta pengunjung, mencatat transaksi Rp719,74 miliar, serta melibatkan 12 ribu UMKM, 85 ribu pekerja seni, dan 90 ribu tenaga kerja.
Dengan capaian ini, sektor pariwisata kian menunjukkan peran vitalnya sebagai motor pertumbuhan ekonomi nasional dan simbol pemulihan pascapandemi.***
Artikel Terkait
Puncak KTT G20, Kunjungan Wisman ke Bali Diperkirakan Capai 11 Ribu Per Hari
Kunjungan Turis Asing ke Indonesia Menurun, Wisatawan Domestik Ikut Lesu
Bukan Hanya Malioboro! Ini 3 Spot Favorit Turis Asing Saat Liburan ke Yogyakarta
Pariwisata RI Kembali Bergairah, Kunjungan Wisman Januari-Juli 2025 Tembus 8,5 Juta
Kunjungan Wisman ke Indonesia Tembus 8,5 Juta Orang, Dominan Asal Malaysia