Bukit Manik Bogor Hadirkan Jembatan Kaca Hits, Spot Foto Estetik dan View Sunset Instagramable di Ketinggian 1.036 MDPL

KONTEKS.CO.ID - Resmi dibuka Januari 2025 oleh Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi dan Dirut BMI Grup, Bukit Manik langsung curi perhatian sebagai destinasi favorit baru di Bogor.

Terletak di Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, objek wisata ini berdiri di lahan seluas 2,1 hektar dan berada dalam kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) yang terkenal akan keasriannya.

Di ketinggian 1036 meter di atas permukaan laut (MDPL), Bukit Manik menyuguhkan panorama alam yang sejuk, segar, dan memanjakan mata.

Baca Juga: Jumlah Uang yang Beredar di Indonesia Turun Rp9.309 Triliun

Bahkan, jika datang di waktu yang tepat, pengunjung bisa menyaksikan kabut tipis yang menambah nuansa magis dan fotogenik di sekitar bukit.

Trekking Singkat Menuju Puncak yang Mengagumkan

Untuk sampai ke kawasan puncak Bukit Manik, pengunjung perlu melakukan trekking ringan selama 15–20 menit melalui jalur menanjak.

Meski sedikit menguras tenaga, pengalaman ini justru menjadi bagian dari petualangan menuju panorama luar biasa yang tersaji di atas sana.

Baca Juga: Terjadi Lagi, Penumpang Coba Buka Pintu Pesawat saat Penerbangan Berlangsung

Jembatan Kaca Jadi Primadona Baru Wisata Bukit Manik

Diresmikan pada 15 Mei 2025, jembatan kaca Bukit Manik langsung menyita perhatian wisatawan.

Dengan panjang 48 meter dan ketebalan total 24 mm dari dua lapis kaca khusus, struktur ini dirancang dengan mengutamakan aspek keselamatan dan kenyamanan.

Demi keamanan, pengunjung yang berada di atas jembatan dibatasi maksimal 15 orang per sesi.

Baca Juga: Operasi Premanisme Polda Metro, 3.559 Orang Dibekuk dan 348 Jadi Tersangka

Pemandangan dari jembatan kaca ini sangat menakjubkan: hamparan perbukitan hijau, langit terbuka, dan suasana alam yang tenang membuatnya jadi salah satu spot foto terbaik.