Petugas piket yang mendengar ada teriakan dari tahanan kemudian langsung memeriksa ruang tahanan dan menemukan tembok salah satu sel sudah dijebol.
"Dicek ke dalam ruang tahanan didapati tembok samping kamar mandi dalam keadaan bolong dan besi teralis dibengkokkan," ujar Zulpan.
Atas kejadian tersebut petugas langsung melakukan pencarian terhadap para tahanan yang kabur tersebut dan memeriksa sel yang dijebol tersebut.
Petugas kemudian menemukan sebatang besi dan dan sendok makan yang diduga digunakan sebagai alat untuk membobol tembok.
"Diduga para tahanan melarikan diri dengan menggunakan satu buah besi ukuran 13 dengan panjang centimeter dan satu buah sendok makan," kata Zulpan.
Lima tersangka merupakan tahanan kasus narkoba dan dua tahanan lainnya berstatus tersangka kasus pencurian.
Di ruang tananan Polsek Jatiasih itu terdapat 10 tahanan, 7 orang yang kabur yakni
Terdapat 10 tahanan di Polsek Jatiasih. Adapun identitas dari ketujuh tahanan tersebut yakni: Gopar (kasus narkotika), Dola Aprian (kasus pencurian), Iman alias Ambon (kasus narkotika), Arip Budiman (kasus narkotika), Saipul Bahri (kasus narkotika), Achmad Ridwan (kasus narkotika), Redo Palami (tersangka kasus pencurian).***