• Minggu, 21 Desember 2025

Menhan Sjafrie Ingatkan Ancaman Musuh dalam Selimut: Mereka Tak Ingin Ekonomi Negara Kita Bangkit

Photo Author
- Rabu, 10 Desember 2025 | 12:49 WIB
Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Sjafrie Sjamsoeddin (Foto: YouTube/Sekretariat Presiden RI)
Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Sjafrie Sjamsoeddin (Foto: YouTube/Sekretariat Presiden RI)

"Kalian itu adalah negarawan, hanya belum saatnya duduk di kursi negarawan. Tapi semangatmu harus kau pelihara ya," tambahnya.

Ia juga mengingatkan bahwa persoalan korupsi dan manipulasi data ekspor bukan hal baru. Sjafrie bahkan menyebutnya sebagai 'musuh dalam selimut' yang selama puluhan tahun menghambat pembangunan.

"Jadi, kita menghadapi musuh dalam selimut yang tidak menginginkan negara kita bangkit ekonominya. Itu under invoicing selama 20 tahun," katanya.

Menutup pidatonya, ia membeberkan angka kerugian negara yang diklaim mencapai ratusan miliar dolar AS.

Baca Juga: Satgas Terpadu Ungkap Berbagai Pelanggaran di Bandara dan Pelabuhan Khusus IMIP dan IWIP

"Ini sebagai informasi bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian, kurang lebih USD800 miliar kerugian negara, tapi ini yang saya mau ingatkan kepada adik-adik mahasiswa, bersihkan hatimu, ikhlaskan dirimu bahwa korupsi ini membahayaan bangsa dan negara," tegas Sjafrie.

Pernyataan Menhan Sjafrie ini memantik kembali sorotan publik terhadap tata kelola sumber daya strategis, pengawasan pelabuhan dan bandara, serta dugaan celah pengawasan di kawasan industri besar.

Seruan Sjafrie agar mahasiswa menjadi motor pemberantasan korupsi juga membuka diskusi baru soal peran kampus dalam menjaga integritas dan kedaulatan bangsa.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rizki Adiputra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X