KONTEKS.CO.ID - Kementerian Agama (Kemenag) bergerak cepat pascainsiden ambruknya atap asrama putri di Pesantren Syekh Abdul Qadir Jailani, Situbondo.
Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar menegaskan, pihaknya bersama Kementerian Pekerjaan Umum (PU) kini melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi fisik pesantren di berbagai daerah.
Menurut Nasaruddin, langkah ini penting untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.
Hasil survei awal menunjukkan, terdapat puluhan pesantren dengan kondisi bangunan yang membutuhkan perhatian serius.
“Kami sudah melakukan survei. Kita temukan ada sekitar 80 pesantren yang berpotensi untuk kita berikan perhatian khusus karena melihat struktur dan kondisi bangunannya,” terang Menag mengutip laman resmi Kemenag, Jumat, 31 Oktober 2025.
Ia menambahkan, kerja sama dengan Kementerian PU sudah dilakukan dalam bentuk survei lapangan. Pemerintah, kata Nasaruddin, akan memastikan keselamatan warga pesantren menjadi prioritas utama.
“Bersama Kementerian PU kami sudah melakukan survei di pesantren. Semoga nanti akan mendapatkan perhatian khusus. Negara selalu hadir dengan yang menimpa pondok pesantren,” sambungnya.
Menag juga menyebut, momentum ini menjadi saat yang tepat untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap perizinan pendirian pesantren.
Kemenag, lanjutnya, telah menyiapkan regulasi baru yang memuat kriteria teknis dan administratif secara rinci.
Baca Juga: Perjuangan Panjang Ditjen Pesantren Hampir Tuntas, Tinggal Tunggu Tanda Tangan Presiden Prabowo
“Bukan untuk membatasi, tapi kita memberikan persyaratan yang sangat diperlukan untuk terciptanya keselamatan dan keamanan di lingkungan pesantren,” tegas dia.
Terkait insiden di Situbondo, Nasaruddin memastikan tim Kemenag telah tiba di lokasi untuk memberikan bantuan serta melakukan pendampingan.
Artikel Terkait
Rieke Diah Pitaloka Murka! Pesantren Non-Komersial Ditagih Pajak, Langsung Lapor ke Menkeu Purbaya
Perjuangan Panjang Ditjen Pesantren Hampir Tuntas, Tinggal Tunggu Tanda Tangan Presiden Prabowo
Puan Maharani Apresiasi Prabowo Bentuk Ditjen Pesantren: Kado Istimewa Hari Santri 2025
Chairul Tanjung Sowan ke Lirboyo, Trans7 Janji Perbaiki Tayangan yang Lukai Citra Pesantren
Influencer Pandji Pragiwaksono Sentil Keras Menag: Isu Kekerasan Seksual di Pesantren Dibesar-besarkan Tak Masuk Akal