Menukil Tempo, BGN mengumumkan insiden keracunan menu MBG secara umum menyebabkan 4.711 penerima manfaat mengalami berbagai macam gejala keracunan.
Catatan BGN, terdapat 45 kasus keracunan atau kejadian luar biasa (KLB) dalam program makan bergizi gratis sejak pertama kali berjalan pada Januari 2025.
Kepala BGN Dadan Hindayana mengatakan, data tersebut dihimpun secara langsung dari lapangan oleh Deputi Bidang Pemantauan dan Pengawasan.
Kasus keracunan, kata dia, biasanya terjadi di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi baru.
"SPPG baru memang masih membutuhkan kebiasaan dan mitigasi sendiri," kata Dadan di kantornya, Jakarta, pada Senin, 22 September 2025.
BGN membagi kasus keracunan tersebut ke dalam tiga wilayah. Rinciannya, wilayah pertama terdiri dari kawasan Indonesia bagian barat dengan total 7 kasus.
Kemudian, wilayah kedua meliputi pulau Jawa terdiri dari 27 kasus dan wilayah ketiga meliputi Indonesia bagian timur dan kawasan sebanyak 11 kasus.***
Artikel Terkait
Baki MBG Mengandung Lemak Babi, DPR: Alarm Serius
Soal Usulan Ganti MBG Jadi Uang Tunai, Istana Sebut Konsep Presiden Prabowo yang Terbaik
Menkeu Purbaya Ancam Alihkan Anggaran MBG yang Tak Terserap ke Bansos Beras 10 Kg
Ketua DPR Desak Pemerintah Evaluasi Total Program Makan Bergizi Gratis karena Marak Siswa Keracunan Menu MBG
Keracunan Makanan Sudah Tak Bisa Ditolerir, KPAI Rekomendasikan Pemerintah Setop Sementara MBG