Rakyat Rugi Nyaris Rp100 T Gara-Gara Beras Oplosan
"Beberapa hari yang lalu, Kementerian Perdagangan turun tangan dan hasil pemeriksaannya tidak jauh berbeda. Dari 10 sampel yang diambil, sembilan tidak sesuai aturan," katanya.
Amran menghitung ketidaksesuaian harga tersebut telah merugikan masyarakat senilai Rp99,35 triliun per tahun. Amran menyampaikan pelanggaran tersebut telah dilakukan setidaknya sejak 2017.
Sebab, Amran mengaku pernah menemukan pelanggaran standar beras saat pertama kali menjabat sebagai Menteri Pertanian bersama aparat penegak hukum.
Saat itu, pemangku kepentingan memberikan sanksi penutupan pabrik dengan maksud menimbulkan efek jera.
"Praktek pelanggaran standar beras ini sudah berlangsung lama. Angka kerugian masyarakat pasti bukan sekitar Rp100 triliun, tapi di atas itu kalau dilacak secara historis," ujarnya.
Amran menjelaskan kerugian yang dimaksud adalah konsumen merogoh kocek lebih untuk produk dengan kualitas rendah.
Alhasil, kerugian dari pembelian beras di bawah kualitas medium mencapai Rp65,14 triliun per tahun, sementara untuk pembelian beras premium di bawah kualitas sekitar Rp34,21 triliun.
Amran menduga beras medium maupun beras premium dicampur dengan beras curah agar biaya produksi lebih murah.
Namun Badan Pangan Nasional hanya mengklasifikasikan kualitas beras menjadi empat kelas, yakni premium, medium, submedium, dan pecah.
"Jadi, ini beras curah yang dibungkus dengan kemasan premium. Kami telah ada foto buktinya dan sudah diserahkan ke penegak hukum. Jadi, harga berasnya naik, bukan kualitasnya yang naik," katanya.***
Artikel Terkait
Beras Oplosan? Daftar 14 dari 26 Merek Beras Premium Terindikasi Curang, Salah Satunya Wilmar Group
Ini 10 Merek Diduga Beras Oplosan, Rugikan Negara Nyaris Rp100 Triliun: Ada Sania, Pandan Wangi
10 Merek Beras Diduga Nakal, Waspadai Ciri-Ciri Beras Oplosan: Ini Tips Memilih Beras Asli
Sentra Pulen Dituding Beras Oplosan, Ini Respons Food Station Tjipinang Jaya soal Uji Lab Terakreditasi
Skandal Beras Oplosan, Giliran Kemendag Ungkap 9 Produsen Beras Premium Nakal, Merek Apa Saja?
Kemendag Ungkap Temuan Beras Oplosan di 62 Kota di Indonesia: 9 Merek, Mutunya di Bawah Standar