• Minggu, 21 Desember 2025

Istana Ancam Penerima Bansos yang Ketahuan Main Judi Online, Singgung Instruksi Presiden Prabowo

Photo Author
- Jumat, 11 Juli 2025 | 19:20 WIB
Prasetyo Hadi soal pemerima bansos yang main judi online (https://www.setneg.go.id/)
Prasetyo Hadi soal pemerima bansos yang main judi online (https://www.setneg.go.id/)



KONTEKS.CO.ID - Pihak Istana merespons temuan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait NIK kesamaan penerima bantuan sosial dengan pemain judi online pada tahun 2024.

Diketahui, total deposit judol dari rekening itu mencapai Rp957 miliar dalam 7,5 juta kali transaksi.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi membenarkan rekening dari penerima bantuan sosial terdeteksi juga melakukan aktivitas judi online.

Baca Juga: Kemarau Terasa Dingin, Kenali Fenomena Bediding

"Nah, terdeteksi ini dipergunakan untuk kegiatan judi online, ya kita pertimbangkan untuk dicoret dari penerima bantuan sosial," ujar Prasetyo kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Jumat, 11 Juli 2025.

Dikatakan Prasetyo, pemerintah rencananya akan mencoret nama penerima bansos yang terafiliasi dengan aktivitas judol tersebut.

"Sangat bisa (dicoret). Karena data ini by name by address, ketahuan si A si B-nya. Siapa namanya? Alamatnya mana? Nomor rekeningnya juga,” sebutnya.

Baca Juga: 4 Artis Jadi Komisaris BUMN, Tapi Bukan di Dunia Hiburan: Nomor 3 Paling Bikin Kaget!

“Kalau terdeteksi penerima itu main judi online kita pertimbangkan untuk dicoret dari penerima bansos," sambung Prasetyo.

Dia menuturkan perihal instruksi Presiden Prabowo Subianto agar pihaknya merapikan data penerima bansos.

Hal itu, lanjut Prasetyo, agar penerima program itu lebih tepat sasaran, melalui Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional.

Baca Juga: Kantor GoTo Digeledah, Terseret Dugaan Korupsi Laptop Chromebook, Ratusan Barang Bukti Disita

"Karena banyak juga dari hasil penyatuan data itu ditemukan bahwa ada saudara-saudara kita yang sebenarnya tidak layak mendapatkan bantuan," ujarnya.

"(Sejumlah warga RI) ada sudah berada di tingkat ekonomi yang tergolong mampu, tetapi juga masih mendapatkan bantuan sosial. Ini semua dirapikan," imbuh Prasetyo.

Prasetyo memastikan pemerintah tengah berperang habis-habisan dengan permasalahan judi online, narkoba, penyelundupan, hingga kasus korupsi.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X