Wonderful Indonesia Eksis di Jalanan Berlin, dari Open Bus Tour hingga Baliho Digital

KONTEKS.CO.ID - Kampanye pariwisata dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wonderful Indonesia, menghadirkan keindahan nusantara ke jalanan Berlin sepanjang Juli ini.

Sejak 1 Juli hingga 31 Juli mendatang, pariwisata Indonesia tampil mencolok di ibu kota Jerman melalui program Open Bus Tour dan kampanye luar ruang atau baliho, yang menyasar titik-titik strategis di pusat kota.

Inisiatif ini bertujuan mendekatkan wisatawan Jerman dengan Indonesia melalui promosi Destinasi Pariwisata Prioritas dan Destinasi Regeneratif.

Adapun yang dipromosikan misalnya Danau Toba (Sumatra Utara), Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), dan Bali.

Baca Juga: Wonderful Citamiang: Destinasi Hits di Puncak Bogor untuk Liburan Tak Terlupakan

Iklan luar ruang dapat ditemui di lokasi ikonik seperti Kurfuerstendamm, sementara bus wisata terbuka melintasi rute-rute penting seperti KaDeWe, Luetzowplatz, Tiergarten, Potsdamer Platz, Checkpoint Charlie, Gendarmenmarkt, Alexanderplatz, Brandenburg Gate, Victory Column, hingga Elefantentor.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 1,31 juta pada awal 2025, meningkat 14,01 persen secara tahunan.

Pada Mei 2025, jumlah wisatawan asal Eropa mencapai 192.235, tumbuh 1,06 persen dibanding periode sebelumnya, dengan rata-rata lama tinggal 17,08 malam.

Dengan tren positif ini, Eropa termasuk Jerman masih menjadi pasar utama yang sangat potensial bagi pariwisata Indonesia.

Baca Juga: Tampilan Radikal BMW R18 Dipamerkan di Berlin, Garang Total!

Indonesia menargetkan lebih dari 2,5 juta kunjungan wisatawan Eropa pada 2025, atau sekitar 17,3 persen dari total target wisatawan internasional.

Khusus dari Jerman, target yang dipasang mencapai 327 ribu wisatawan.

Kampanye ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat promosi pariwisata Indonesia di pasar Eropa.

Selain itu mendukung program utama Kementerian Pariwisata yang menekankan pengalaman wisata yang mendalam, autentik, dan personal—termasuk wisata kuliner, bahari, dan kesehatan.