KONTEKS.CO.ID - Indonesia dan Brasil berencana mengembangkan rudal dan kapal selam canggih secara bersama.
Rencana itu disampaikan Presiden Prabowo Subianto seusai bertemu dengan Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Palácio do Planalto, Brasilia, Brasil, Rabu 9 Juli 2025.
Prabowo mengatakan, Indonesia dan Brasil sudah menjalin kerja sama dalam berbagai bidang. Di antaranya, bidang pertahanan.
Baca Juga: Kronologi PSG Bantai Real Madrid 4-0: Tantang Chelsea di Final Piala Dunia Antarklub 2025
"Kami ingin melakukan perjanjian kerja sama pertahanan Indonesia-Brasil. Angkatan bersenjata kami (Indonesia) telah menggunakan banyak produk dan alutsista Anda," ungkap Prabowo di tayangan YouTube Sekretariat Presiden (Setpres) RI.
Menurut Ketum Partai Gerindra tersebut, kerja sama pertahanan kedua negara akan terus berlanjut. Mereka akan memproduksi alutsista bersama.
"Saya rasa kami (RI-Brasil) ingin melanjutkan kerja sama ini melalui produksi bersama dan transfer teknologi bersama," klaim.
Baca Juga: Upaya Pencarian Korban Kapal Tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya Diperpanjang
RI dan Brasil juga bakal melakukan latihan militer bersama. Sekaligus bekerja sama membangun teknologi sistem rudal dan kapal selam.
"Kami juga ingin meningkatkan pelatihan gabungan personel militer dan kolaborasi teknologi di bidang sistem rudal dan kapal selam," katanya. ***
Artikel Terkait
Bakal Digugat, Prabowo Pendekatan dengan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva soal Kasus Juliana Marins?
Setelah IMF, BRICS Desak Reformasi Dewan Keamanan PBB: Dukung India dan Brasil Jadi Anggota Tetap
Komisi I DPR: 24 Calon Dubes Memenuhi Syarat, Segera Dikirim ke Presiden Prabowo
Prabowo Diundang Macron ke Bastille Day: Apa Istimewanya 14 Juli hingga Dunia Ikut Merayakannya?
Istana Bantah Presiden Prabowo Tugaskan Wapres Gibran Berkantor di Papua