KONTEKS.CO.ID - Kabar pengangkatan influencer Permadi Arya atau Abu Janda sebagai Komisaris PT Jasa Marga Toll Road Operation (JMTO) viral.
Terbaru, pihak JMTO mengeklaim informasi itu tidak benar. Sebab, tidak ada pengangkatan Abu Janda sebagai komisaris.
"Halo Sobat JMTO, informasi tersebut tidak benar," tegas JMTO melalui akun Instagram @jasamargatollroadoperator, pada Minggu, 6 April 2025.
"Sampai saat ini, tidak ada pengangkatan Saudara Permadi Arya sebagai Komisaris PT JMTO," sambungnya.
Klarifikasi ini sekaligus menepis kabar simpang siur kabar yang sudah telanjur viral di medsos.
Terlebih, derasnya opini publik yang pro dan kontra terhadap sosok Abu Janda.
Baca Juga: Lengkap, Nominasi Baeksang Arts Awards 2025: Ada IU, Hyun Bin, Park Bo Gum, dan Byeon Woo Seok
Salah satu kontroversi yang melibatkan Abu Janda, yakni terkait cuitan sang influencer kepada Natalius Pigai yang dulu pernah menjabat sebagai Komisioner Komnas HAM.
Saat itu, Abu Janda diduga melempar cuitan berbau rasis hingga akhirnya dilaporkan KNPI ke Bareskrim Polri pada 2021 lalu.
Kalimat yang menyinggung soal evolusi bermula dari komentar Natalius Pigai soal Hendropriyono dalam sebuah berita berjudul 'Pigai ke Jenderal Hendropriyono: Apa Kapasitas Bapak di Negeri Ini'.
Akun @permadiaktivis1 milik Abu Janda memberi tanggapan atas komentar Natalius Pigai soal Hendropriyono.
"Kapasitas Jenderal Hendropriyono: Mantan Kepala BIN, Mantan Direktur Bais, Mantan Menteri Transmigrasi, Profesor Filsafat Ilmu Intelijen, Berjasa di Berbagai Operasi militer," cuit Abu Janda.
Artikel Terkait
Beredar Poster Buzzer Anti-Islam Abu Janda Jadi Komisaris Jasa Marga: Media Sosial Langsung Gaduh
Wapres Gibran Pantau Arus Balik Lebaran 2025, Beri Pesan Begini untuk Jasa Marga
Klarifikasi Jasa Marga Soal Isu Permadi Arya Alias Abu Janda Jadi Komisaris, Said Didu Ikut Komentar
Prabowo Akan Berunding dengan Amerika Soal Tarif Dagang Donald Trump
Arus Balik Lebaran 2025: Sudah 62 Persen Kendaraan Kembali ke Jakarta