• Minggu, 21 Desember 2025

Lukisan Yos Suprapto Batal Dipamerkan di Galeri Nasional, Bonnie Triyana: Tidak Vulgar, Orang Bebas Tafsirkan Mirip Jokowi

Photo Author
- Minggu, 22 Desember 2024 | 18:12 WIB
Bonnie Triyana menilai lukisan Yos Suprapto yang sedianya dipamerkan di Galeri Nasional tak vulgar  (Dok: pri)
Bonnie Triyana menilai lukisan Yos Suprapto yang sedianya dipamerkan di Galeri Nasional tak vulgar (Dok: pri)

 

KONTEKS.CO.ID - Anggota Komisi X DPR RI, Bonnie Triyana ikut berkomentar terkait batalnya pameran lukisan karya seniman Yos Suprapto di Galeri Nasional.

Bonnie Triyana menilai, Yos Suprapto selaku seniman tidak punya tendensi menyinggung siapa pun lewat lukisan yang akan dipamerkan di Galeri Nasional.

Hal itu, lantaran Bonnie Triyana sudah melihat langsung lukisan Yos Suprapto yang sedianya dipamerkan di Galeri Nasional pada, Kamis 19 Desember 2024.

Baca Juga: Jasa Marga Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi Arah Jakarta, Hati-Hati!

“Saya sudah coba lihat lukisannya. Kebetulan, Galeri Nasional itu kan mitra kerja kami di Komisi X. Di dalam lukisan itu, nggak disebut kan yang di gambar itu siapa,” ungkap Bonnie dalam diskusi publik "Seni Sebagai Medium Kritik Kekuasaan" di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu 22 Desember 2024.

Politisi PDIP tersebut menyebut, jika ada yang menafsirkan lukisan Yos sebagai penggambaran kritik terhadap Joko Widodo (Jokowi), hal itu sudah di luar kuasa sang kreator dan semestinya tidak perlu jadi masalah.

"Kalau orang mau menafsirkan itu mirip Jokowi atau siapa, ya itu bebas. Seni adalah ranah penafsiran, setiap orang punya hak menafsirkan,” kata Bonnie.

Baca Juga: Ini Peran 17 Tersangka Sindikat Pengedar Uang Palsu UIN Makassar

Menurut Bonnie, lukisan Yos Supraprto juga tidak vulgar dan layak dipertontonkan ke publik.

Kata dia, perspektif dalam seni sejak dulu dikenal lebih luas dan lebih multi tafsir.

“Sebenarnya dalam kehidupan itu biasa. Dalam seni itu kan kita tidak bisa menafsirkan bahwa literally ya itu yang dituju. Misalnya telanjang, dalam seni kan perspektifnya nggak ke situ saja. Bisa saja, itu mempertontonkan kekejaman secara telanjang,” tuturnya.

Lantaran itu, Bonnie mendorong Galeri Nasional Indonesia untuk membuka pameran Yos Suprapto untuk umum.

Kata dia, tak ada alasan lagi untuk mereka menutup-nutupi keberadaan lukisan yang dianggap kontroversial itu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X