Sebelumnya, Kepala Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan, kepadatan di ruas jalan TB Simatupang dipicu oleh berbagai proyek galian yang sedang berlangsung.
Salah satunya adalah pipanisasi air minum milik PAM Jaya, yang membentang dari Pasar Minggu hingga Ampera.
“Mulai dari simpang Pasar Minggu sampai dengan ke Ampera itu adalah pembangunan pipanisasi, peningkatan kapasitas pipanisasi air minum PAM Jaya. Kemudian mulai dari Ampera sampai dengan ke SPBU Shell mendekati Fatmawati itu pekerjaan PAL Jaya,” ucapnya.
Tak berhenti di situ, dari SPBU Shell hingga Jalan RA Kartini, ada pula proyek complete street dari Dinas Bina Marga.
Akibat deretan proyek ini, badan jalan yang biasanya punya empat sampai lima lajur kini menyempit, dan otomatis membuat arus lalu lintas macet parah.***
Artikel Terkait
Disinyalir Misterius, Gubernur Jakarta Pramono Anung Diminta Setop Proyek Puskesmas Kebon Terong
Gubernur Pramono Cium Gelagat Tawuran untuk Keperluan Konten Viral, Minta Satpol PP dan Polisi Kejar Pelaku
Pramono Anung Bersurat ke Pusat: Galian Proyek Nasional Bikin Jalan TB Simatupang Jakarta Macet Parah
Pramono Tuding Galian Proyek Biang Kerok Macet Parah di Jalan TB Simatupang
Dishub DKI Korbankan Trotoar TB Simatupang Demi Atasi Macet, Syafrin: Lebar Jalan Dikembalikan Dua Lajur
Ekonomi Sedang Tidak Baik-Baik saja, Pramono Anung Diskon Pajak Hotel dan Restoran di Jakarta