Jika kamu hanya ingin menghilangkan bau, deodoran yang berfungsi sebagai penghambat bakteri sudah cukup.
Namun, jika kamu juga ingin mengurangi keringat, pastikan produk yang kamu pilih mengandung bahan aktif antiperspiran.
Ada banyak pilihan produk deodoran di pasaran, mulai dari roll-on, stik, semprot, hingga krim.
Pilihlah yang sesuai dengan preferensimu dan kebutuhan kulitmu.
Baca Juga: Brighton Vs Chelsea 3-0, Hurzler dan Maresca Adu Komentar Pelatih Usai Laga
Pastikan juga untuk memilih produk yang lembut di kulit agar tidak menimbulkan iritasi, terutama jika kamu memiliki kulit sensitif.
Deodoran bekerja dengan menargetkan bakteri penyebab bau badan, bukan keringat itu sendiri.
Alkohol dan bahan antimikroba di dalamnya membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri, sementara wewangian memberikan aroma segar yang menyenangkan.
Jika tujuanmu adalah mengatasi bau badan, deodoran adalah solusi yang tepat.
Baca Juga: Brighton Vs Chelsea 3-0, Mitoma Gol Spektakuler, Minteh Catat Brace
Namun, jika kamu juga ingin mengurangi keringat, produk yang menggabungkan fungsi deodoran dan antiperspiran bisa menjadi pilihan terbaik.
Dengan memahami cara kerja deodoran, kamu dapat memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhanmu dan tetap merasa segar dan percaya diri sepanjang hari.***
Artikel Terkait
Bolehkah Minum Kopi Saat Intermittent Fasting? Temukan Jawabannya di Sini!
Kenapa Diet Defisit Kalori Tidak Selalu Berhasil? Simak Penyebab dan Cara Mengatasinya!
Kenali 5 Manfaat Cokelat untuk Kesehatan yang Bisa Mengubah Cara Pandangmu terhadap Camilan Ini di Hari Valentine
5 Gejala Gula Darah Rendah yang Harus Anda Waspadai dan Cara Menghindarinya
Nggak Ngantuk Lagi! Begini 3 Tips Mengatur Pola Tidur Saat Puasa