Antioksidan ini dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis, termasuk penyakit jantung.
Menjaga Kesehatan Tulang
Meski sering luput diperhatikan, kurma juga mengandung beberapa mineral pendukung tulang, seperti kalsium, fosfor, dan magnesium.
Mineral-mineral ini berperan dalam menjaga kepadatan tulang dan mengurangi risiko pengeroposan tulang seiring bertambahnya usia.
Dalam jangka panjang, konsumsi kurma sebagai bagian dari pola makan seimbang dapat menjadi salah satu cara sederhana merawat kesehatan tulang.
Mendukung Fungsi Otak
Selain menyehatkan tubuh, kurma juga dikaitkan dengan kesehatan otak. Kandungan antioksidannya membantu mengurangi peradangan dan stres oksidatif yang dapat memengaruhi fungsi sel-sel saraf.
Baca Juga: Mentan Amran Kebobolan, 250 Ton Beras Impor Masuk dari Sabang Aceh
Beberapa penelitian menunjukkan, asupan antioksidan dari makanan alami berpotensi mendukung daya ingat dan konsentrasi.
Kurma dapat menjadi salah satu pilihan sumber antioksidan tersebut, terutama jika dikonsumsi secara rutin dalam jumlah yang wajar.
Baik untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Kurma kerap dianjurkan untuk ibu hamil dan menyusui. Selain padat energi, kurma mengandung zat besi yang dapat membantu mencegah anemia, serta folat yang penting untuk perkembangan janin.
Pada beberapa kebudayaan, kurma juga dikonsumsi menjelang persalinan. Kandungan nutrisinya diyakini dapat membantu memberikan tenaga tambahan saat proses melahirkan, meski penggunaannya tetap perlu dikombinasikan dengan anjuran tenaga kesehatan.
Manis Tanpa Gula Tambahan
Di tengah meningkatnya kesadaran akan bahaya konsumsi gula berlebih, kurma menawarkan rasa manis alami tanpa tambahan pemanis buatan.
Buah ini bisa menjadi pengganti gula dalam berbagai olahan, mulai dari smoothie, kue rumahan, hingga topping oatmeal.
Dengan cara ini, masyarakat dapat menikmati makanan manis dengan pilihan yang lebih ramah bagi tubuh, sepanjang tetap memperhatikan porsi.
Perlu Dibatasi bagi Penderita Penyakit Tertentu
Meski kaya manfaat, kurma tetap perlu dikonsumsi secara bijak. Kandungan gula dan kalorinya yang cukup tinggi membuat penderita diabetes atau mereka yang sedang menjalani diet ketat perlu berkonsultasi dengan tenaga kesehatan sebelum mengonsumsi dalam jumlah besar.
Artikel Terkait
Resep Kue Nastar Kurma, Sensasi Unik untuk Suguhan Lebaran
Merek Kurma Israel, Kenali Ciri-Cirinya Agar Tak Salah Beli di Bulan Ramadan
Raja Charles III dan Ratu Camilla Ikut Persiapan Ramadan, Bantu Kemasan Kurma
Resmi! Toko Kelontong Mirip Warung Madura Dilarang Jualan Rokok, Kurma, Daging, Buah, dan Sayuran
Kisah Legit UMKM Kurma Renaco Lejitkan Omzet Bersama Rumah BUMN BRI Jakarta