Individu dengan asma atau penyakit paru-paru kronis, seperti bronkitis atau penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
Bahkan kita bisa mengalami gejala yang lebih parah jika sering terpapar black mold. Seperti meningkatkan frekuensi serangan asma dan memperburuk kondisi pernapasan.
2. Iritasi Kulit
Black mold dinding dapat mengiritasi kulit jika berkontak langsung, terutama pada penderita alergi jamur, rhinitis alergi, atau seseorang dengan kulit sensitif.
Beberapa gejala iritasi kulit akibat paparan black mold adalah kulit bersisik, gatal, kering, kemerahan, dan muncul benjolan kecil berisi cairan.
3. Masalah Kesehatan Mental
Paparan jangka panjang bisa menyebabkan anak atau orang dewasa merasa lebih mudah stres, cemas, atau bahkan depresi.
Namun, risiko ini dapat dikurangi dengan memperbaiki sistem ventilasi dalam ruangan dan mengonsumsi multivitamin yang baik untuk otak.
Cara Mengatasi Black Mold
1. Menjaga ventilasi yang baik
Pastikan rumah memiliki sirkulasi udara yang cukup agar kelembapan tidak berlebihan.
2. Mengurangi kelembapan
Gunakan dehumidifier atau kipas angin di area yang rentan terhadap kelembapan tinggi
3. Memperbaiki kebocoran air
Periksa dan perbaiki kebocoran pipa atau atap yang dapat memicu pertumbuhan jamur.
Baca Juga: Prabowo Lakukan Kunjungan Singkat ke Sydney, Berikut Agenda Lengkapnya
4. Membersihkan area yang terkena jamur
Gunakan larutan pembersih seperti cuka atau pemutih untuk menghilangkan jamur pada permukaan yang terkontaminasi.
5. Menggunakan pelindung diri
Artikel Terkait
Jangan Asal Konsumsi, Ternyata Inilah 9 Jenis Jamur Beracun yang Membahayakan Kesehatan
Hati-Hati Mengonsumsi Jamur Enoki, Ini Cara Tepat Mengolahnya
Manfaat Air Purifier untuk Kesehatan: Mengatasi Alergen, Jamur, dan Polutan Udara
Resep Jamur Krispi untuk Takjil Buka Puasa, Renyahnya Dijamin Tahan Lama
Keran Impor Kacang Tanah dari India segera Dibuka Lagi, Geger Kasus Jamur Beracun