KONTEKS.CO.ID - Indonesia merupakan negara yang rawan gempa bumi karena berada di kawasan Cincin Api Pasifik (Ring of Fire). Aktivitas tektonik di bawah permukaan bumi bisa terjadi kapan saja tanpa peringatan.
Oleh karena itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terus mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan mengetahui langkah-langkah mitigasi bencana.
Berikut ini beberapa tips dari BMKG agar masyarakat lebih siap dan aman saat terjadi gempa bumi:
Baca Juga: Kemlu Terus Berkoordinasi dengan KBRI di Negara Kawasan Pasifik
1. Kenali Potensi Gempa di Sekitar Tempat Tinggal
Salah satu langkah awal adalah memahami kondisi wilayah tempat tinggal.
Apakah berada di dekat patahan aktif, daerah pesisir, atau dataran tinggi? Informasi ini penting untuk menentukan potensi risiko dan jalur evakuasi.
2. Siapkan Tas Siaga Bencana
BMKG menganjurkan setiap rumah memiliki tas siaga yang berisi perlengkapan darurat, seperti:
-
Obat-obatan dan P3K
-
Senter dan baterai cadangan
-
Air minum dan makanan instan
-
Masker, peluit, dan pakaian cadangan
-
Dokumen penting dalam wadah tahan air
3. Latihan Evakuasi Secara Berkala
Lakukan simulasi evakuasi secara rutin, baik di rumah, sekolah, maupun kantor.
Pastikan seluruh anggota keluarga mengetahui titik kumpul aman dan jalur evakuasi tercepat.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Artikel Terkait
Perkiraan Waktu Gelombang Tsunami 3 Meter Hantam Jepang Pasca-Gempa Bumi Magnitudo 8,7 di Rusia
10 Wilayah di Indonesia Ini Berpotensi Tsunami Imbas Gempa Bumi Besar Guncang Rusia
Fakta Seputar Gempa Bumi di Kamchatka Rusia, Salah Satunya Guncangan Susulan hingga Magnitudo 7