• Minggu, 21 Desember 2025

Cegah Microsleep di Jalan: Jangan Sepelekan Kantuk Saat Berkendara

Photo Author
- Rabu, 30 Juli 2025 | 18:55 WIB
Cegah Microsleep di Jalan: Jangan Sepelekan Kantuk Saat Berkendara (Pixabay/camidha)
Cegah Microsleep di Jalan: Jangan Sepelekan Kantuk Saat Berkendara (Pixabay/camidha)

KONTEKS.CO.ID - Microsleep atau tidur mikro adalah kondisi ketika seseorang tertidur secara tiba-tiba selama beberapa detik tanpa disadari. Meskipun terdengar sepele, microsleep sangat berbahaya jika terjadi saat mengemudi karena dapat menyebabkan kecelakaan fatal.

Oleh karena itu, penting bagi setiap pengendara untuk memahami risiko dan cara mencegah microsleep selama berkendara.

Apa Itu Microsleep?

Microsleep terjadi saat otak “beristirahat” secara singkat akibat kelelahan atau kurang tidur. Dalam hitungan 1 hingga 30 detik, pengemudi bisa kehilangan kesadaran tanpa menyadari bahwa dirinya sempat tertidur.

Baca Juga: Wusss, Warga Bandung Kini Bisa Menikmati Internet Super-Cepat Hyper 5G Tanpa Putus!

Pada momen itu, mata bisa saja terbuka, tetapi otak tidak memproses informasi secara normal. Jika terjadi di jalan tol atau area berkecepatan tinggi, dampaknya bisa sangat fatal.

Tanda-Tanda Awal Microsleep

Beberapa tanda yang bisa menjadi peringatan bahwa tubuh mulai mengalami microsleep antara lain:

  • Menguap terus-menerus

  • Kelopak mata terasa berat

  • Sulit menjaga fokus pada jalan

  • Terlewat rambu lalu lintas atau jalur

  • Mobil tiba-tiba keluar jalur atau menyentuh marka jalan

  • Merasa gelisah atau sering mengubah posisi duduk

Penyebab Microsleep Saat Berkendara

Baca Juga: Peringatan BNPB: Waspada Gelombang Tsunami 50 Cm di Wilayah Pesisir Usai Gempa Rusia, Bisa Mematikan

  • Kurang tidur: Tidur kurang dari 6–7 jam per malam meningkatkan risiko microsleep.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X