• Senin, 22 Desember 2025

Wisudawan Doktor Termuda ITB, Moh Mu’alliful Ilmi: Kuncinya Rasa Ingin Tahu

Photo Author
- Kamis, 27 Oktober 2022 | 22:57 WIB
Moh Mu’alliful Ilmi tercatat sebagai wisudawan S3 termuda dalam Wisuda Pertama ITB Tahun Akademik 2022/2023. Foto : Kompas Edukasi (Kompas Edukasi)
Moh Mu’alliful Ilmi tercatat sebagai wisudawan S3 termuda dalam Wisuda Pertama ITB Tahun Akademik 2022/2023. Foto : Kompas Edukasi (Kompas Edukasi)

Tak disangka, perannya dalam ESRF 2020 membuahkan kerja sama. Ilmi diberikan kesempatan untuk mengirimkan sampel ke ESRF untuk dianalisis lebih lanjut. Hal ini tentu saja merupakan pengalaman yang sangat berharga mengingat ESRF merupakan fasilitas penelitian ternama di Eropa.

Baca Juga: Veddriq Leonardo Terpilih sebagai Atlet Terbaik 2024 The World Games, Nyaris Dapat 80 Ribu Suara!

Prinsip yang selalu dipegang Ilmi dalam belajar adalah rasa ingin tahu dan haus akan ilmu. Hal ini membuatnya terbuka dengan pengetahuan multidisiplin serta terus mengikuti dinamisasi penelitian yang sejalan dengan topik penelitiannya.

Selain itu, pemaknaan akan hakikat ilmu pengetahuan juga merupakan esensi dari proses belajar. Tidak perlu terlalu fokus mempertanyakan untuk apa belajar, namun dengan menjalaninya sebaik mungkin kita akan menemukan relevansi ilmu tersebut dalam kehidupan.

“Jangan terlalu memikirkan belajar buat apa, kenapa sih kita belajar ini. Kita jalani dulu, nanti sambil berjalan kita akan menemukan sendiri kegunaan dari ilmu yang kita pelajari,” ungkap Ilmi.

Baca Juga: Aplikasi Pengamalan Pancasila Besutan Mahasiswa UNY Sabet Penghargaan Global

Selama menjalani studi doktoral, Ilmi mengaku perlu menyesuaikan waktu antara akademik dan keluarga. Ilmi dituntut untuk dapat membagi waktunya antara melakukan penelitian, menulis proposal dan laporan, membantu istri, dan merawat anak.

Menurut Ilmi, ada 5 tips untuk menyelesaikan studi tepat waktu atau bahkan lebih cepat namun tetap produktif. Tips pertama, melakukan segala sesuatu dengan terarah. Kedua, selalu berprogres seiring waktu tidak masalah sekecil apa progres tersebut.

Tips ketiga, mengatur skala prioritas untuk efisiensi waktu, tenaga, dan pikiran. Keempat, fokus pada tujuan dan motivasi awal agar etos kerja tetap terjaga.

Baca Juga: Indonesia Raih Juara di Cheerleading Japan Open Championship 2025, Lawan 93 Atlet Dunia

"Terakhir, mengenali cara belajar agar mempermudah penyerapan pengetahuan dan implementasinya," pungkas Ilmi. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X