• Minggu, 21 Desember 2025

Kalahkan Ratusan Peserta dari Korsel, China, Jepang, Tim MAN 1 Medan Juara World Young Inventors Exhibition di Malaysia

Photo Author
- Senin, 2 Juni 2025 | 09:10 WIB
Siswa-siswi MAN 1 Medan merebut medali perak pada World Young Inventors Exhibition WYIE 2025 di Kuala Lumpur Convention Centre, Malaysia. (MAN 2 Medan)
Siswa-siswi MAN 1 Medan merebut medali perak pada World Young Inventors Exhibition WYIE 2025 di Kuala Lumpur Convention Centre, Malaysia. (MAN 2 Medan)

KONTEKS.CO.ID - Indonesia tak kekurangan sumber daya manusia berbakat. Ambil contoh prestasi yang ditunjukan siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Medan.

Ya tim MAN 1 Medan sukses memperjuangkan medali perak pada World Young Inventors Exhibition (WYIE) 2025. Kompetisi internasional ini berlangsung di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), Malaysia, 29–31 Mei 2025.

Tim terdiri dari Aisyah Hilmaya Hazimah, Azzuhra Ananda Br Siagian, Rafid Mizan Ahmad, Myiesha Nafeza Syahna, Cut Fatuzzahra Nazwa, dan Adelila Sakinah Harahap. 

Baca Juga: PDIP Ingatkan Prabowo, Jangan Buru-buru Buka Hubungan Diplomatik dengan Israel

Mereka bahu membagu mempresentasikan karya inovatif berjudul "Smart Environmental Health Air Tracker (SEHAT)". Ini adalah sebuah sistem pemantauan kualitas udara berbasis Internet of Things (IoT) yang dirancang guna menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan nyaman.

Karya SEHAT merebut perhatian khusus lantaran sanggup mampu memantau berbagai parameter kualitas udara. Di antaranya, kadar karbon dioksida (CO₂), suhu, kelembapan, dan partikel debu secara waktu nyata (real-time). 

Data yang didapat kemudian ditampilkan pada dasbor digital yang mudah diakses oleh warga sekolah. Ini merupakan sistem peringatan dini terhadap kondisi udara yang tidak sehat di lingkungan sekolah.

Baca Juga: Jelang Puncak Haji, PPIH Dirikan Pos Kesehatan Darurat di Arafah dan Mina

Kepala MAN 1 Medan, Reza Faisal, mengatakan, sekolah sangat senang dan bangga. Mereka mengapresiasi setinggi-tingginya prestasi dan keberhasilan yang diraih siswa-siswinyaa meraih medali perak pada kompetisi internasional.

“Harapannya jangan cepat merasa puas dan bosan untuk berlatih, serta teruslah belajar agar ke depan bisa meraih prestasi lebih baik lagi. Tentunya madrasah akan terus mendukung setiap siswa dalam meraih prestasi,” katanya di Medan, Senin 2 Juni 2025.

Kompetisi WYIE 2025 diikuti oleh 723 peserta dari 15 negara. Termasuk negara yang maju dalam pendidikannya, yaitu Korea Selatan, Jepang, China, Kanada, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Oman, dan tuan rumah Malaysia. 

Baca Juga: Korban Tewas Longsor Gunung Kuda Jadi 19 Orang, Enam Masih Hilang

Pada ajang internasional itu, tim MAN 1 Medan sukses merebut medali perak. Ini capaian membanggakan yang menegaskan kemampuan siswa madrasah dalam bersaing di tingkat global.

“Prestasi ini bukan hanya untuk MAN 1 Medan, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi dunia pendidikan madrasah di Indonesia,” kata salah satu guru pembimbing tim Mhd. Doni Anggara.

Medali peraak membuktikan siswa madrasah tidak hanya unggul dalam aspek spiritual dan akademik, tapi juga mampu berinovasi dan menyumbang karya nyata dalam bidang sains dan teknologi. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X