Spanyol Minat Investasi di Indonesia, Incar Pasar Eropa Lewat Pabrik Baru

KONTEKS.CO.ID - Menteri Perdagangan Budi Santoso mengungkapkan, delegasi Spanyol baru saja bertemu dengannya dalam rangka menjajaki peluang investasi di Indonesia.

Ketertarikan tersebut muncul karena Spanyol menilai Indonesia memiliki keunggulan dalam kemudahan ekspor ke berbagai negara.

Kemudahan ini tak lepas dari banyaknya perjanjian dagang yang dimiliki Indonesia.

Baca Juga: DPR Bentuk Panja Awasi Lapas, Tindak Lanjut Kasus Narkoba Ammar Zoni

Hingga kini, pemerintah telah meneken 24 perjanjian perdagangan, mulai dari Preferential Trade Agreement (PTA), Free Trade Agreement (FTA), hingga Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dengan 30 negara mitra.

Spanyol Incar Peluang Ekspor Besar ke Pasar Eropa

Dalam ajang Trade Expo Indonesia ke-40 di ICE BSD, Tangerang, Budi menjelaskan bahwa Spanyol melihat Indonesia sebagai pintu gerbang untuk masuk ke pasar Eropa.

Meski belum memaparkan detail sektor investasinya, delegasi Spanyol berencana membangun pabrik di Indonesia sebagai basis ekspor ke Uni Eropa dan Asia.

“Mereka ingin menjadikan Indonesia sebagai hub untuk ekspor ke EU maupun negara lain,” ujar Budi.

Baca Juga: Hotel Sultan Klaim Tak Tahu Tagihan Royalti Rp742 Miliar dari Pemerintah, Sebut Okupansi Turun Drastis

Potensi Sektor Tekstil Jadi Daya Tarik

Budi menilai, sektor tekstil berpeluang besar menjadi fokus investasi.

Permintaan pasar Eropa terhadap produk alas kaki dan pakaian jadi cukup tinggi, sehingga industri tekstil Indonesia bisa menjadi magnet bagi investor asing.

Namun, bentuk investasi akan bergantung pada studi pasar yang dilakukan pihak Spanyol.

“Mereka akan pelajari dulu potensi yang paling besar, bisa saja alas kaki atau pakaian jadi,” jelasnya.

Baca Juga: Terungkap! Segini Harga Fantastis Jet Tempur Chengdu J-10 Indonesia yang Dibeli Langsung dari China