• Minggu, 21 Desember 2025

Warga Busan Tolak Penjualan Hyundai LNG Shipping ke Perusahaan Indonesia

Photo Author
- Rabu, 17 Desember 2025 | 18:40 WIB
Tanker Hyundai LNG (Istimewa)
Tanker Hyundai LNG (Istimewa)

KONTEKS.CO.ID - Perdebatan kembali mencuat terkait rencana penjualan perusahaan pelayaran gas alam cair (LNG) asal Korea Selatan, Hyundai LNG Shipping, kepada pihak asing.

Kali ini, penolakan datang dari warga Busan yang turun ke jalan memprotes langkah perusahaan ekuitas swasta IMM menjual saham Hyundai LNG Shipping kepada grup asal Indonesia, Sinar Mas.

Kelompok penentang menilai transaksi tersebut berpotensi mengancam kebijakan maritim Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung.

Baca Juga: BPK Bongkar Dana Energi Rp399 Triliun Libatkan Pertamina, Subsidi LPG Jadi Beban Terbesar

Mereka mendesak pemerintah agar turun tangan dan menghentikan rencana penjualan tersebut.

“Skenario ini bisa membuka pintu bagi pengambilalihan perusahaan pelayaran strategis lain oleh asing, termasuk SK Shipping dan H-LINE Shipping,” ujar perwakilan kelompok masyarakat Busan, Selasa kemarin.

“Penjualan ini berisiko mengguncang sistem transportasi energi nasional.”

Baca Juga: Dari Busur ke Emas, Panahan Indonesia Kawinkan Nomor Beregu Recurve di SEA Games 2025

SK Shipping dan H-LINE Shipping diketahui dimiliki perusahaan ekuitas swasta Hahn & Company.

Keduanya baru-baru ini mengumumkan rencana pemindahan kantor pusat ke Busan, seiring relokasi Kementerian Kelautan dan Perikanan ke kota tersebut.

Pemerintah menargetkan Busan berkembang sebagai pusat industri maritim, terutama menghadapi potensi jalur pelayaran Arktik di masa depan.

Baca Juga: Australia–Filipina Selidiki Jejak Mindanao Pelaku Kekerasan Bersenjata di Bondi Beach

Kelompok masyarakat juga menyoroti dampak sosial dari penjualan ke pihak asing.

Mereka khawatir investor baru akan mengganti awak kapal Korea dengan tenaga kerja asing demi menekan biaya, yang bisa memukul pasar tenaga kerja lokal di Busan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X