KONTEKS.CO.ID – Kerajaan Arab Saudi di bawah pemerintahan Putra Mahkota Mohammed bin Salman atau Pangerean MBS terus menggeliat keluar dari pakem tradisional keagamaannya.
Sejumlah sumber membocorkan informasi bahwa Arab Saudi akan membuka toko minuman beralkohol atau miras, meskipun ada larangan.
“(Beredar bocoran) Arab Saudi berencana membuka dua toko minuman beralkohol baru,” menurut sejumlah sumber, mengutip France 24, Rabu 26 November 2025.
Baca Juga: Resmi Caplok Saham JAPEX, Energi Mega Persada Kini Kuasai 100 Persen Blok Kangean
Dua toko yang dimaksud adalah toko selain yang sudah dibuka di Ibu Kota Riyadh tahun lalu. Toko ini tetap dibuka meskipun ada larangan penjualan alkohol yang telah berlaku selama puluhan tahun.
“Toko-toko baru tersebut akan terbuka untuk warga negara asing non-Muslim,” kata beberapa sumber.
Satu toko miras nantinya akan melayani staf asing non-Muslim di perusahaan minyak milik Saudi, Aramco. Hal ini seiring dengan pelonggaran pembatasan yang dilakukan kerajaan, menurut sumber yang mengetahui rencana tersebut.
Baca Juga: Update Banjir Bandang dan Longsor di Sumut: 12 Warga Tewas dan 7 Orang Hilang
Pembukaan gerai di Provinsi Dhahran di timur dan satu gerai untuk diplomat di Kota Pelabuhan Jeddah akan menjadi tonggak penting dalam upaya, yang dipimpin oleh penguasa de facto Putra Mahkota Mohammed bin Salman, untuk membuka negara dari tradisi keagamaan.
Kerajaan, yang merupakan tempat kelahiran Islam, tahun lalu membuka sebuah toko minuman beralkohol yang melayani diplomat non-Muslim.
Toko ini dibuka di sebuah bangunan sederhana di kawasan diplomatik Ibu Kota Riyadh, yang dikenal oleh beberapa diplomat sebagai "bungker minuman beralkohol".
Ini adalah gerai pertama sejak larangan diberlakukan 73 tahun yang lalu.
“Toko baru di Dhahran akan didirikan di kompleks milik Aramco,” ujar salah satu dari tiga orang yang berbicara kepada Reuters.
Artikel Terkait
Video Viral Pegawai Dinas PUPR Kutai Timur Pesta di Kantor, Ada Sawer dan Botol Miras
Viral Promosi Toko Miras di Malang, Influencer King Abdi Diperiksa Polisi
TNI AL Gagalkan Penyelundupan 13 Ton Miras Moke
Tenggak Miras hingga Mabuk, Pemuda Rudapaksa Nenek 85 Tahun di Tasikmalaya
Fenomena Pabrik Miras di Negara Mayoritas Muslim Raup Cuan Rp157 Miliar, Padahal Penduduknya Dilarang Beli