Gunung Berapi Ini Erupsi untuk Pertama Kalinya Setelah 10 Ribu Tahun Tertidur, Kirim Awan Abu Melintasi Benua

KONTEKS.CO.ID - Sebuah gunung berapi di Etiopia meletus hebat untuk pertama kalinya dalam 10.000 tahun terakhir, memuntahkan gumpalan asap tebal dan abu tinggi ke langit.

Imbasnya, memengaruhi perjalanan udara ribuan mil jauhnya di India.

Gunung Api Hayli Gubbi yang telah lama “tertidur” di wilayah Afar timur laut Etiopia kembali aktif pada hari Minggu 23 November 2025 kemarin.

Baca Juga: Gejolak Memanas di PBNU: Kiai Nurul Yakin Kritik Ultimatum Rais Aam ke Gus Yahya, Singgung Prosedur Hingga Risiko Pecah

Letusan gunung api itu menyelimuti desa-desa di sekitarnya dengan debu dan menciptakan tantangan bagi para petani.

“Meskipun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, letusan tersebut menimbulkan ancaman bagi komunitas peternak setempat dengan melumpuhkan lahan penggembalaan vital,” kata administrator lokal Mohammed Seid kepada The Associated Press.

Warga menggambarkan erupsi tersebut dengan mendengar ledakan dahsyat pada saat letusan.

Baca Juga: KPK Tegaskan Proses Hukum Bos PT JN Tetap Diproses Usai Keputusan Rehabilitasi Prabowo Terhadap Ira Puspadewi Dkk  

"Rasanya seperti bom yang tiba-tiba dilemparkan bersama asap dan abu," kata penduduk setempat, Ahmed Abdela, kepada AFP.

Letusan tersebut terlihat dari satelit, dengan gambar NASA menunjukkan gumpalan debu tebal membubung ke langit dan mengepul melintasi Laut Merah.

Awan vulkanik dari letusan tersebut melayang di atas Yaman, Oman, dan masuk ke Pakistan serta India, menurut Pusat Peringatan Abu Vulkanik Toulouse.

Baca Juga: Fatwa MUI Senggol Rekening Dormant: Peringatkan Bank, Harus Dikembalikan ke Pemiliknya

Departemen Meteorologi Pakistan mengeluarkan peringatan setelah abu memasuki wilayah udaranya pada Senin malam.

Di India, maskapai penerbangan Air India membatalkan beberapa penerbangan domestik dan internasional. “Hal ini untuk melakukan pemeriksaan pencegahan terhadap pesawat yang telah terbang di atas lokasi geografis tertentu setelah letusan gunung berapi Hayli Gubbi," katanya di X.