Usai Temuan Udang RI Radioaktif, FDA Umumkan 16 Merek Kayu Manis Mengandung Kadar Timbal Tinggi

KAY

KONTEKS.CO.ID – Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) kembali mendapatkan temuan menggegerkan terkait bahan pangan yang beredar di Amerika Serikat.

Setelah temuan udang impor asal Indonesia yang mengandung radioaktif, FDA mengungkap merek-merek tertentu dari salah satu rempah terpopuler di dunia, kayu manis, yang dapat berbahaya bagi kesehatan pengonsumsinya.

Pekan lalu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) telah mengidentifikasi empat produsen kayu manis bubuk tambahan yang disebut mengandung kadar timbal tinggi.

Baca Juga: Resmi! Kemenpan RB Buka Skema PPPK Paruh Waktu 2025: Honorer Masih Punya Peluang Jadi ASN

Secara keseluruhan, badan tersebut telah mendaftarkan 16 label dengan kadar timbal yang mengkhawatirkan. Tambahan baru tersebut mencakup merek HAETAE, Roshni, Durra, dan Wise Wife.

"Berdasarkan penilaian FDA, paparan jangka panjang terhadap produk-produk ini mungkin tidak aman dan dapat berkontribusi pada peningkatan kadar timbal dalam darah," demikian pernyataan badan pemerintah tersebut dalam peringatannya, mengutip CBS, Kamis 16 Oktober 2025.

FDA telah meminta semua perusahaan —kecuali HAETAE— untuk secara sukarela menarik produk-produk tersebut.

Baca Juga: Spesifikasi iQOO Z10R Bikin Bingung Konsumen Pasar Premium

Sejauh ini, 10 dari 16 merek kayu manis bubuk yang diidentifikasi oleh FDA telah mengeluarkan pengumuman penarikan.

“Jika ada produk kayu manis bubuk yang terdaftar oleh FDA di rak dapur, maka Anda harus segera membuangnya,” menurut FDA.

FDA menyatakan 16 merek ini mengandung kadar timbal yang tinggi, mulai dari 2,03 bagian per juta (ppm) hingga 7,68, dan bisa jadi tidak aman.

Baca Juga: 10 Film Horor Thailand Paling Populer di Netflix, Bikin Merinding Sekaligus Penasaran!

Berikut rincian 16 merek kayu manus atau cinnamon yang mengandung timbal tinggi:

1. Roshni (Kandungan timbal 2,268 ppm)
2. HAETAE (4,60 ppm)
3. Durra (2,44 ppm)
4. Wise Wife (2,49 ppm)
5. Jiva Organics (2,29 ppm)
6. Super Brand (7,68 dan 6,60 ppm)
7. Asli (2,32 ppm)
8. El Chilar (3,75 dan 7,01 ppm)
9. Marcum (2,22 dan 2,14 ppm)
10. SWAD (2,89 ppm)
11. Supreme Tradition (2,37 ppm)
12. Compania Indillor Orientale (2,23 ppm)
13. ALB Flavor (3,93 ppm)
14. Shahzada (2,03 ppm)
15. Spice Class (2,04 ppm)
16. La Frontera (2,66 ppm)

Baca Juga: KPK Ungkap Modus Korupsi Pengolahan Anoda Logam Antam