• Senin, 22 Desember 2025

Pemerintah AS Juga Beri Tarif Dagang 19 Persen buat Filipina

Photo Author
- Rabu, 23 Juli 2025 | 18:31 WIB
Indonesia Akui Perlindungan Data Pribadi AS Memadai, Serahkan Pengelolaan Data kepada Perusahaan Amerika (Youtube/thewhitehouse)
Indonesia Akui Perlindungan Data Pribadi AS Memadai, Serahkan Pengelolaan Data kepada Perusahaan Amerika (Youtube/thewhitehouse)

Pada April, barang-barang asal Filipina dikenai tarif dagang sebesar 17 persen, yang kemudian ditangguhkan oleh Trump.

Awal bulan ini, Trump bahkan mengancam akan memberlakukan tarif 20 persen mulai 1 Agustus.

Pada 2023, Amerika Serikat mengimpor barang senilai USD14 miliar dari Filipina.

Sebagian besar berupa komputer, elektronik, makanan, mesin, dan pakaian.

Baca Juga: Garuda Indonesia Jawab Kebutuhan Pesawat Boeing AS, Bagian dari Tarif Dagang 19 Persen

Ekspor AS ke Filipina berjumlah USD9 miliar, terutama terdiri dari elektronik dan makanan.

Menjelang pertemuan bilateral, Menteri Keuangan Filipina Ralph Recto menyatakan negaranya siap meniadakan tarif atas beberapa produk AS untuk meyakinkan Trump agar menurunkan tarif dagang AS.

Ia tidak merinci produk mana saja yang dimaksud, namun menyatakan bahwa Manila tertarik menjalin perjanjian perdagangan bebas dengan AS.

“Filipina membuka pasarnya untuk Amerika Serikat tanpa tarif. Filipina akan membayar tarif 19 persen. Selain itu, kami akan bekerja sama di sektor militer,” tulis Trump di Truth Social.

Belakangan, menurut media Filipina, Marcos menyatakan negaranya mungkin akan menghapus tarif untuk mobil-mobil Amerika, meski belum ada tenggat waktu yang ditentukan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X