nasional

Fakta Baru Ledakan di SMAN 72, Pelaku Beli Bahan Peledak Online Alasan untuk Ekstrakulikuler

Jumat, 21 November 2025 | 11:16 WIB
TKP ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kini fakta baru terungkap dari pelaku (Foto: Istimewa)


KONTEKS.CO.ID - Sejumlah fakta baru terkait ledakan di SMAN 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara mulai terkuak.

Pihak kepolisian mengungkapkan, bahan peledak yang digunakan pelaku ternyata dibeli secara daring.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto mengatakan, paket yang dibeli pelaku diterima diterima langsung orang tuanya di rumah.

Baca Juga: Dapat Suntikan Rp883 Miliar dari KPK, Taspen Kemungkinan Pilih Investasi Ini

"Iya,m seperti itu (beli online). Karena kan orang tuanya yang menerima,” ujar Budi Hermanto kepada wartawan, Jumat 21 November 2025.

Pihak keluarga, kata Budi, awalnya tak menaruh curiga. Sebab, pelaku beralasan bahan tersebut untuk kegiatan di sekolah.

Mendengar itu, keluarga lantas menyimpan bahan peledak itu.

“Ke keluarga dia bilang itu untuk ekstrakurikuler. Makanya disimpankan sama pihak keluarga. Jadi tidak ada kecurigaan lah dari keluarga juga,” tutur Budi.

Baca Juga: Deret Kontroversi KUHAP Baru: Polemik Pasal Penyadapan hingga Pemblokiran Kian Mengemuka

Tak pelak, ledakan yang terjadi di SMAN 72 yang diduga dilakukan pelaku membuat pihak keluarga terkejut.

Sebab, pelaku dikenal pendiam sehingga orang tuanya tak menyangka anaknya mampu merakit hingga menyebabkan ledakan di sekolah.

"Memang karakternya saja pendiam. Ya, keluarga kaget, enggak menyangka bisa sampai gitu," katanya.

Sebelumnya, Kepala BNPT Komjen Eddy Hartono mengungkap fakta baru terkait ledakan yang terjadi di SMAN 72 Jakarta.

Menurutnya, siswa pelaku diketahui mengakses sebuah grup bernama True Crime Community (TCC) yang menjadi salah satu sumber inspirasi tindakannya.

Halaman:

Tags

Terkini