• Minggu, 21 Desember 2025

Prabowo Sentil Pejabat Wisata Bencana, Ingatkan Tokoh Datang Harus Bawa Solusi Bukan Pencitraan

Photo Author
- Selasa, 16 Desember 2025 | 09:00 WIB
Prabowo tegas ke jajaran menteri soal etika pejabat saat turun ke lokasi bencana Sumatera. (Instagram @prabowo)
Prabowo tegas ke jajaran menteri soal etika pejabat saat turun ke lokasi bencana Sumatera. (Instagram @prabowo)

KONTEKS.CO.ID - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melontarkan peringatan keras kepada para pejabat publik agar tidak menjadikan bencana sebagai panggung pencitraan.

Pesan itu disampaikan langsung di hadapan jajaran menteri saat Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara Jakarta pada Senin 15 Desember 2025.

Prabowo menyoroti fenomena pejabat yang datang ke lokasi bencana Sumatera misalnya hanya untuk menunjukkan kehadiran tanpa membawa solusi nyata.

Baca Juga: Choi Jin Hyuk dan Oh Yeon Seo Pamer Chemistry di Positively Yours, Romansa Satu Malam yang Bikin Baper

Ia menegaskan bahwa sikap seperti itu tidak sejalan dengan semangat kepemimpinan yang berpihak pada rakyat.

Prabowo menyampaikan bahwa dirinya tidak ingin melihat pejabat datang ke daerah terdampak bencana Sumatera di Aceh, Sumatera Utara hingga Sumatera Barat hanya demi dokumentasi.

"Kita tidak mau ada budaya wisata bencana. Jangan," tegas dia.

Baca Juga: Raisa Serahkan Bukti Tambahan, Perceraian dengan Hamish Daud Tinggal Tunggu Putusan

Prabowo Tolak Wisata Bencana

Menurutnya kehadiran pemerintah harus berorientasi pada tindakan konkret. 

Prabowo mengatakan pejabat seharusnya hadir untuk bekerja bukan sekadar terlihat.

Ia mengingatkan agar tidak ada budaya wisata bencana yang justru menjadikan penderitaan rakyat sebagai tontonan.

"Sebaliknya juga saya mohon, jangan pejabat-pejabat, tokoh-tokoh datang ke daerah bencana hanya untuk foto-foto dan untuk dianggap hadir, ya. Mohon sebaliknya," kata Prabowo, dalam paparannya, Senin.

Baca Juga: PBSI Tetap Waspada Meski Juara SEA Games 2025, Ricky Soebagdja: Persaingan Bulu Tangkis Dunia Makin Panas

Ia menegaskan rakyat tidak boleh diposisikan sebagai objek. Pejabat yang datang ke lapangan harus membawa tujuan jelas sesuai tugas dan tanggung jawabnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X