• Minggu, 21 Desember 2025

Bongkar Korupsi Minyak Mentah Pertamina Riza Chalid Cs, Kejagung Periksa 4 Saksi

Photo Author
- Selasa, 7 Oktober 2025 | 21:47 WIB
Tersangka korupsi minyak mentah dan produk kilang Pertamina. (KONTEKS.CO.ID/Dok. Kejagung)
Tersangka korupsi minyak mentah dan produk kilang Pertamina. (KONTEKS.CO.ID/Dok. Kejagung)
KONTEKS.CO.ID – Kejaksaan Agung (Kejagung) periksa empat orang untuk bongkar lebih dalam kasus korupsi minyak mentah dan produk kilang Pertamina.
 
"Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) memeriksa empat orang," kata Anang Supriatna, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung di Jakarta, Selasa, 7 Oktober 2025.
 
Adapun keempat orang yang diperiksa pada hari ini, yakni IP selaku pihak PT Oil Terminal Merak dan  DA selaku Manager Gas Operation PT Pertamina International Shipping.
 
 
"AS selaku Office Product Overseas Chartering dan DS selaku Karyawan PT Oil Terminal Merak," ujarnya.
 
Anang menyampaikan, penyidik memeriksa mereka sebagai saksi untuk tersangka Hasto Wibowo dan sejumlah tersangka lainnya, termasuk Riza Chalid.
 
"Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud," ujarnya.

Dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina (Persero), Sub Holding dan KKKS tahun 2018–‎2023, Kejagung menetapkan 9 tersangka pada gelombang kedua yakni:

Baca Juga:Kejagung Periksa 4 Pejabat Kilang Pertamina Internasional untuk Bongkar Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Cs

1 Mohammad Riza Chalid (MRC) selaku beneficial owner PT Navigator Khatulistiwa dan PT Orbit Terminal Merak (OTM).

2. Vice President ‎(VP) Supply dan Distribusi PT Pertamina 2011–2015, Alfian Nasution (AN).

3. Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina 2014, Hanung Budya Yuktyanta (HBY).

4. SVP Integrated Supply Chain 2017–2018, Toto Nugroho (TN).

Baca Juga:Riza Chalid Tersangka Korupsi Minyak Mentah Pertamina Disebut Bohir Demo, Kejagung Periksa Dua Orang Saksi

5. VP Crude and Product PT Pertamina 2018–2020, Dwi Sudarsono (DS).

6. Mantan VP Integrated Supply‎ Chain, Hasto Wibowo (HW). 

7. Direktur Gas Petochemical and New Business PT Pertamina International Shipping, Arief Sukmara (AS).

8. Business Development Manager PT Trafigura, Martin Haendra (MH).

Baca Juga:Kejagung Korek Keterangan Managing Director Pertamina International Shipping Soal Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Dkk

9. Business Development Manager PT Mahameru Kencan Abadi, Indra Putra (IP).

Direktur Penyidikan Pidsus Kejagung sebelumnya, Abdul Qohar, menyampaikan, Tim Jaksa Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejagung menetapkan mereka sebagai tersangka berdasarkan bukti permulaan yang cukup.

“Tim penyidik menyimpulkan telah diperoleh alat bukti yang cukup untuk menetapkan sebanyak 9 tersangka,” ujarnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Setiawan Konteks

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X