• Senin, 22 Desember 2025

3 Mahasiswa Masih Hilang Usai Demonstrasi Agustus, KontraS Duga Ada Penghilangan Paksa

Photo Author
- Jumat, 12 September 2025 | 18:43 WIB
Kontras sebut 3 mahasiswa masih hilang usai demonstrasi Agustus 2025 lalu  (Tangkapan layar X.com)
Kontras sebut 3 mahasiswa masih hilang usai demonstrasi Agustus 2025 lalu (Tangkapan layar X.com)


KONTEKS.CO.ID - Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) mencatat, tiga orang masih hilang usai demonstrasi Agustus 2025 lalu hingga Jumat, 12 September 2025.

Koordinator KontraS, Dimas Bagus Arya Saputra, mengungkapkan, sejak posko pengaduan dibuka pada 2 September, sudah ada 44 orang yang dilaporkan hilang.

"Sampai pada tanggal 8 September 2025 dari 44 pelaporan orang hilang, 3 masih belum ditemukan," kata Dimas saat konferensi pers di Kantor KontraS, Jakarta, Jumat.

Baca Juga: Oknum Prajurit TNI Resmi Jadi Tersangka Pembunuhan Kacab BRI, Langsung Ditahan Pomdam Jaya

Dikatakan Dimas, ketiga orang yang masih hilang itu merupakan mahasiswa yakni, Bima Permana Putra yang bukan demonstran dan dinyatakan hilang sejak 31 Agustus 2025 lalu.

Lokasi terakhir Bima disebut di sekitar Glodok, Jakarta Barat dan komunikasi terakhir dengan keluarganya sekitar pukul 20.00 WIB.

Kemudian, demonstran bernama Muhammad Farhan Hamid yang dinyatakan hilang sejak 31 Agustus 2025.

Baca Juga: Telkomsat dan PT Len Industri Tandatangani MoU untuk Perkuat Kolaborasi Pertahanan Berbasis Satelit

Farhan ikut demonstrasi di depan Mako Brimob Polda Metro Jaya, Kwitang, Jakarta Pusat, sekitar tanggal 29 Agustus.

"Keluarga korban telah berkontak ke Mako Brimob Kwitang, Polda Metro Jaya, maupun mengontak beberapa anggota kepolisian, namun hingga hari ini juga belum diketahui keberadaannya," ungkap Dimas.

Selanjutnya, Reno Syahputra Dewo yang dinyatakan hilang sejak tanggal 30 Agustus 2025.

"Keluarga korban dan Tim Posko Orang Hilang telah melakukan berbagai upaya pencarian korban di sejumlah kantor kepolisian, namun hingga hari ini belum juga ditemukan," terang Dimas.

Baca Juga: Hilirisasi UMKM Tak Lagi Manual, Kementerian UMKM Tekankan Pemanfaatan Teknologi Digital

Menurut dugaan KontraS, ketiga orang mahasiswa tersebut merupakan korban penghilangan secara paksa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X