KONTEKS.CO.ID - Latihan multinasional yang dipimpin Indonesia dan Amerika Serikat resmi dimulai dengan upacara pembukaan di Jakarta pada Senin 25 Agustus 2025.
Dalam latihan gabungan militer ini Pasukan Bela Diri Jepang (SDF) untuk pertama kalinya hadir secara penuh.
Dua matra Jepang yang hadir penuh untuk kali pertama itu adalah SDF Udara dan Maritim.
Baca Juga: Menkes Bela Diri soal Ukuran Celana Jeans, Obesitas, dan Cepat Bertemu Tuhan
Sedangkan, Pasukan Darat SDF sudah menjadi peserta tetap dari penyelenggaraan Super Garuda Shield.
Sekitar 750 anggota SDF akan melaksanakan latihan terjun payung, pendaratan, serta penembakan tempur untuk skenario perebutan kembali pulau terpencil di Sumatra Barat dan lokasi lain di Indonesia.
Partisipasi penuh SDF dalam Super Garuda Shield dirancang untuk meningkatkan interoperabilitas ketiga matra.
Baca Juga: 4 Fakta Menarik Kyudo, Seni Bela Diri Panahan Tradisional Jepang
Hal itu sekaligus mempromosikan inisiatif Jepang dalam mewujudkan ‘Indo Pasifik yang Bebas dan Terbuka”.
Super Garuda Shield berlangsung hingga 4 September 2025 ini melibatkan 6.500 personel dari 17 negara sebagai peserta maupun pengamat, termasuk Singapura, Australia, dan Belanda.***
Artikel Terkait
Nyasar, China Tembak Kapal Perang Jepang: Asia Timur Memanas!
Pemerintah Gandeng IMI dan Kadin Kirim Sopir hingga Mekanik ke Jepang, Buat Apa?
Setelah 17 Tahun, Pemimpin Korea Selatan dan Jepang Gelar Pertemuan
QRIS Sudah Meluncur di Jepang, Tak Ada Lagi Rupiah dan Yen