• Senin, 22 Desember 2025

Korupsi Kuota Haji, KPK Geledah Tiga Kantor Asosiasi dan Rumah Biro Travel

Photo Author
- Rabu, 20 Agustus 2025 | 13:20 WIB
Jubir KPK, Budi Prasetyo, menyampaikan, penyidik mengeledah salah satu kantor perusahaan swasta terkait kotupsi kuota haji. (KONTEKS.CO.ID/Ist)
Jubir KPK, Budi Prasetyo, menyampaikan, penyidik mengeledah salah satu kantor perusahaan swasta terkait kotupsi kuota haji. (KONTEKS.CO.ID/Ist)

 

KONTEKS.CO.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah tiga kantor asosiasi penyelenggara ibadah haji dan satu rumah milik pihak biro perjalanan haji di Jakarta pada Selasa, 19 Agustus 2025.

Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan jual-beli kuota haji tambahan periode 2023–2024.

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengatakan dari empat lokasi penggeledahan tersebut penyidik berhasil menyita sejumlah barang bukti penting.

"Tim mengamankan barang bukti elektronik (BBE) dan catatan keuangan terkait dengan jual-beli kuota tambahan haji tersebut. Saat ini temuan-temuan itu sedang didalami oleh penyidik,” ujar Budi di Gedung Merah Putih KPK, Rabu, 20 Agustus 2025.

Baca Juga: 62 Orang Demonstran Tolak Kenaikan PBB-P2 di Bone Ditangkap Polisi  

Budi menambahkan, seluruh rangkaian penggeledahan berlangsung kondusif. Pihak-pihak yang diperiksa maupun lokasi yang didatangi menunjukkan sikap kooperatif terhadap tim penyidik.

"Rangkaian penggeledahan di seluruh lokasi berjalan dengan lancar dan pihak-pihak terkait bersikap kooperatif,” jelasnya.

Fokus Kuota Tambahan

Kasus dugaan jual-beli kuota haji tambahan ini menjadi sorotan karena menyangkut hak jamaah dan transparansi dalam penyelenggaraan ibadah haji.

KPK menegaskan, penyidikan akan terus dilakukan untuk memastikan pihak-pihak yang bertanggung jawab dapat dimintai pertanggungjawaban hukum.

Baca Juga: BYD Atto 1 Jadi Mobil Listrik Termurah di Indonesia Seharga LCGC

Sebelumnya juga diungkap kalau Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan indikasi adanya upaya menghilangkan barang bukti saat melakukan penggeledahan kantor haji dan umrah Maktour di Jakarta.

Budi Prasetyo menjelaskan bahwa dugaan tersebut muncul saat tim penyidik menggeledah kantor biro perjalanan haji MK pada Kamis, 14 Agustus 2025.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X