• Minggu, 21 Desember 2025

Ikuti Upacara HUT ke-80 RI di Istana, Pelajar Sekolah Rakyat Bangga Jadi Bagian dari Sejarah

Photo Author
- Senin, 18 Agustus 2025 | 18:43 WIB
Siswi Sekolah Rakyat bangga bisa mengikuti upacara HUT ke-80 kemerdekaan RI di Istana Merdeka (Foto: presiden.go.id)
Siswi Sekolah Rakyat bangga bisa mengikuti upacara HUT ke-80 kemerdekaan RI di Istana Merdeka (Foto: presiden.go.id)

KONTEKS.CO.ID - Laela Ali, seorang pelajar Sekolah Rakyat berkesempatan menjadi bagian dari paduan suara pada upacara kenegaraan di Istana Merdeka. Menurut dia, pengalaman itu ialah kebanggaan yang sulit tergantikan.

Dukungan dari keluarga menurut Laela menjadi penyemangat tersendiri bagi dirinya.

“Tentunya senang sekali dan juga bangga dengan kesempatan yang mungkin tidak bisa semua orang dapat. Pokoknya senang sekali. Ini pertama kalinya ke Istana Merdeka sudah berpartisipasi menjadi paduan suara,” ungkap Laela, menyitir laman presiden.go.id.

Hal senada diungkapkan Vikar Ziyad Rasya. Pelajar Sekolah Rakyat yang sejak kecil mengidolakan pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) itu mengaku terharu bisa diundang oleh Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya guna menyaksikan langsung jalannya upacara dari halaman Istana.

Baca Juga: Sejarah Paskibraka: Dari Lima Pemuda di Yogya hingga Formasi 17-8-45 yang Jadi Ikon Kemerdekaan

“Saya senang sekali dapat melihat upacara langsung. Biasanya di rumah lihat di TV akhirnya kesampaian di Istana,” tutur Rasya.

Antusiasme serupa juga datang dari masyarakat umum. Seperti Zefanya yang rela berangkat sejak pukul 04.00 pagi untuk memastikan dirinya bisa mengikuti upacara di Istana Merdeka.

Dengan mengenakan pakaian adat khas Rote, Zefanya mengaku bangga bisa membawa identitas daerahnya dalam perayaan nasional.

“Saya sendiri aslinya orang NTT dari Sumba. Dan saya pikir ini kesempatan yang bagus ya apalagi pemerintah ingin memperkenalkan budaya terutama dari Indonesia Timur untuk diangkat lagi. Jadi supaya orang-orang lebih kenal budaya Indonesia timur. Tadi aku juga beberapa kali diminta foto sama teman-teman peserta upacara yang lain,” ujarnya.

Sementara Afif asal Jambi menyebutkan, momentum upacara kemerdekaan di Istana adalah impian seumur hidup.

Baca Juga: Tabola Bale 'Goyang' Istana, Mayor Teddy Ikut Joget hingga Prabowo Tepuk Tangan

Pengalaman menyaksikan upacara dan persembahan kesenian bertajuk Bhinneka Tunggal Ika itu menghadirkan kebanggaan, sekaligus pengingat akan arti penting persatuan dalam keberagaman.

“Penampilan dari kesenian dari Bhinneka Tunggal Ika itu luar biasa sekali. Bahkan di luar ekspektasi kami yang dari luar sajian hiburannya akan seperti itu luar biasa. Bahkan sampai masyarakat pun ikut membaur dengan peserta upacara bergoyang bersama menikmati acara ini,” ujar Afif.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rizki Adiputra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X