• Minggu, 21 Desember 2025

Kementerian UMKM Perkuat Akses Pembiayaan Wirausaha Kota Batu

Photo Author
- Jumat, 18 Juli 2025 | 21:39 WIB
Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian UMKM Siti Azizah.
Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian UMKM Siti Azizah.

 



KONTEKS.CO.ID
- Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) melalui Deputi Bidang Kewirausahaan memfasilitasi 100 pengusaha UMKM terpilih di Kota Batu Jawa Timur.

Pengusaha diharapkan mendapatkan akses pembiayaan inklusif, berkeadilan dan berkelanjutan, sebagai wujud nyata inklusi keuangan, menuju target rasio kewirausahaan 3,1 persen pada 2025.

Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian UMKM Siti Azizah dalam sambutannya pada acara Entrepreneur Hub Finance Batu 2025, Kota Batu, mengatakan bahwa forum ini bukan sekadar ruang temu, tetapi juga menjadi motor penggerak penguatan kapasitas wirausaha agar siap tumbuh (scalable), kredibel, dan layak dibiayai (bankable).

Baca Juga: Menteri UMKM Bicara Tantangan Tarif Dagang 19 Persen ke AS

“Kami ingin memastikan pembiayaan tidak hanya dinikmati oleh mereka yang besar dan mapan, tetapi juga merata untuk usaha mikro, pemula, generasi muda, hingga usaha berbasis komunitas," kata Siti Azizah pada Kamis, 17 Juli 2025.

"Inilah wujud nyata misi inklusi keuangan sekaligus upaya kita bersama menuju target rasio kewirausahaan nasional sebesar 3,1 persen pada 2025, 3,6 persen pada 2029, dan 8 persen pada 2045, sebagaimana amanat RPJMN 2025–2045 dan RPJMN 2025–2029,” katanya lagi.

Siti Azizah menjelaskan melalui pendekatan ekosistem berbasis kolaborasi, acara ini bertujuan menjawab tantangan nyata yang selama ini menghambat pertumbuhan UMKM.

”Rendahnya literasi keuangan, minimnya kapasitas penyusunan laporan keuangan yang layak, dan belum optimalnya pemanfaatan teknologi digital dalam bisnis menjadi tantangan wirausaha saat ini,” kata Siti Azizah.

Baca Juga: Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Penjara, Pikir-pikir untuk Banding

Kementerian UMKM berkolaborasi dengan berbagai pihak mempertemukan pengusaha UMKM dengan ekosistem pendukung pembiayaan, mulai dari perbankan termasuk Bank Jatim, BSI, BRI, lembaga non-bank seperti Pusat Investasi Pemerintah (PIP), hingga kolaborator pendukung usaha seperti PLUT KUMKM Batu, Grab Indonesia, Mebiso, Qasir.id, Rayspeed Logistik, dan Komunitas Tangan Di Atas (TDA).

”Selain mempertemukan dengan ekosistem pendukung pembiayaan, kami juga mendorong transformasi UMKM secara berkelanjutan dengan memberikan pelatihan digitalisasi UMKM, pengembangan identitas merek yang kuat hingga peningkatan bisnis yang berkelanjutan dan resilien terhadap dinamika pasar global,” kata Siti Azizah.

Kegiatan ini, kata Azizah, diharapkan dapat meningkatkan daya saing UMKM Kota Batu sekaligus memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi lokal, penciptaan lapangan kerja berkualitas, dan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Telkomsigma Dorong Pemanfaatan AI Percepat Digitalisasi Bisnis

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X