Tujuannya, kata dia, untuk meningkatkan kinerja dan regenerasi di tubuh Polri.
"Mutasi jabatan merupakan proses alamiah dalam organisasi sebagai bentuk penyegaran, pengembangan karier, serta pemenuhan kebutuhan organisasi," ujarnya, Rabu 25 Juni 2025.
"Ini juga mencerminkan komitmen Polri dalam menjaga profesionalisme dan responsivitas dalam pelayanan kepada masyarakat,” imbuh Trunoyudo.
Dalam mutasi ini, Kapolri juga polisi wanita (polwan) yang ditempatkan pada jabatan Kapolres.
Baca Juga: ZTE Bangun Jaringan 5G Ramah Lingkungan untuk Telkomsel
Polri memastikan komitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan struktur organisasi.
Hal itu untuk menjawab tantangan dan harapan masyarakat secara adaptif dan humanis.
Dari total 702 personel yang dimutasi, sebanyak 534 personel menjalani promosi jabatan atau perpindahan setara (flat).
Rinciannya, jabatan tingkat Irjen Pol (IB) lima personel, jabatan Brigjen Pol (IIA) tujuh personel.
Kemudian, jabatan Kombes Pol (IIB): 321 personel. Termasuk Nivelering IIB1 57 personel, IIB2: 109 personel, IIB3: 154 personel.
Lalu, Analis Kebijakan satu personel, jabatan Kapolrestabes/ta/metro 15 personel, jabatan AKBP Mantap (IIIA1) 89 personel, jabatan Kapolres (IIIA2) 74 personel.
Selanjutnya, 23 Polwan ditempatkan dalam jabatan strategis. Tiga di antaranya sebagai Kapolres.
Baca Juga: Ketua KPK Dimutasi bareng 702 Polri, Kapolres Metro Jakarta Selatan Diganti
Ketiganya yakni, AKBP Dewiana Syamsu Indyasari, jadi Kapolres Sragen, Polda Jawa Tengah; AKBP Marieta Dwi Ardhini, jadi Kapolres Sumbawa, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB); dan AKBP Devi Ariantari, jadi Kapolres Landak, Polda Kalimantan Barat (Kalbar)
Selain itu, mutasi juga mencakup penugasan khusus 83 personel, selesai penugasan khusus enam personel, pengukuhan jabatan 12 personel, dan 61 personel pensiun.***
Artikel Terkait
Mensos Klaim Jumlah Gagal Transfer Bansos Terus Berkurang
Pengangkatan PPPK 2025 Paling Lambat Oktober, Begini Jadwal dan Skemanya
Ketua KPK Dimutasi bareng 702 Polri, Kapolres Metro Jakarta Selatan Diganti
Prabowo Terima Telepon dari Presiden Korea Selatan, Seskab Teddy Bocorkan Isi Pembicaraannya
Mabes Polri Puji Pembangunan di PIK 2, Karopenmas Brigjen Trunoyudo: Bisa Jadi Rujukan Daerah Lain