Baca Juga: Cara Cek Pajak Kendaraan Online 2025 Mudah dan Praktis, Cukup di Rumah saja!
Terkait PT Gag Nikel, Bahlil menjelaskan bahwa perusahaan ini telah memiliki kontrak karya sejak era Orde Baru dan bukan merupakan entitas baru yang muncul belakangan.
"PT Gag Nikel itu punya kontrak karya sejak 1972. Jadi tidak ada hubungannya dengan Presiden Jokowi atau Ibu Iriana," ujarnya.
Mengenal PT Gag Nikel
Menurut informasi dari situs resmi perusahaan, PT Gag Nikel merupakan pemegang Kontrak Karya Generasi VII dengan Nomor B53/Pres/I/1998 yang ditandatangani pada 19 Januari 1998 oleh Presiden RI saat itu.
Kantor pusat perusahaan ini berada di Gedung Antam Office Building Tower B, Jakarta Selatan.
PT Gag punya siapa terjawab di sini. Awalnya, kepemilikan mayoritas saham di PT Gag Nikel dipegang oleh Asia Pacific Nickel Pty. Ltd. sebesar 75%, dan sisanya dimiliki oleh PT Aneka Tambang Tbk (Antam).
Baca Juga: Istana Menjawab Isu Reshuffle Kabinet Merah Putih, Prasetyo: Pemerintah Lagi Banyak Masalah!
Namun sejak tahun 2008, Antam mengambil alih seluruh kepemilikan saham Asia Pacific Nickel, menjadikan PT Gag Nikel sebagai anak usaha yang sepenuhnya dikendalikan oleh Antam.
Sebagai bagian dari Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Antam Tbk merupakan perusahaan tambang nasional yang memiliki kegiatan terintegrasi mulai dari eksplorasi hingga pemasaran berbagai komoditas mineral, termasuk nikel, emas, perak, bauksit, dan batubara.***
Artikel Terkait
Tambang Nikel Rusak Raja Ampat, Presiden Prabowo Kumpulkan Menteri di Hambalang
Impor Belerang Indonesia Meningkat Drastis, Dorong Industri Nikel
Merespons Tekanan Publik, Pemerintah Cabut Izin 4 Tambang Nikel di Raja Ampat yang Rusak Lingkungan
Alasan Izin Tambang Nikel PT Gag di Raja Ampat Tidak Dicabut
PT GAG Jelaskan soal Tambang Nikel di Raja Ampat, Sayangkan Informasi Rusak Pulau