• Minggu, 21 Desember 2025

Impor Belerang Indonesia Meningkat Drastis, Dorong Industri Nikel

Photo Author
- Selasa, 10 Juni 2025 | 12:15 WIB
Benarkah Belerang Mampu Mengatasi Masalah Kulit? Ini Faktanya(Sumber:Pixabay/Andreas)
Benarkah Belerang Mampu Mengatasi Masalah Kulit? Ini Faktanya(Sumber:Pixabay/Andreas)

KONTEKS.CO.ID - Indonesia kini menjadi pasar impor belerang utama global, seiring ekspansi besar-besaran sektor nikel dan peningkatan aktivitas produksi baterai.

Data S&P Global Commodity Insights mengungkap impor belerang nasional melonjak menjadi 2,7 juta ton pada 2023.

Angka itu tiga kali lipat dari 2020 dan diperkirakan akan terus meningkat seiring pertumbuhan HPA.

HPA adalah singkatan dari High Purity Alumina, yaitu alumina (Al₂O₃) dengan tingkat kemurnian sangat tinggi—biasanya di atas 99,99 persen.

HPA digunakan dalam industri teknologi canggih, termasuk baterai lithium-ion, LED, keramik khusus, hingga komponen optik.

Baca Juga: Kawah Ijen Naik Status ke Waspada, Wisatawan dan Penambang Belerang Dilarang Mendekati Kawah

Ekspansi fasilitas HPAL (High-Pressure Acid Leach) di sejumlah proyek nikel, seperti PT Halmahera Persada Lygend dan QMB New Energy Materials.

Hal itu menambah kebutuhan belerang hingga 830.000 ton per tahun dan hanya dari dua lokasi tersebut.

Argentina Argus Media menyoroti lonjakan impor kuartal pertama 2024 jatuh pada Januari–Juli sebesar 41 persen, mencapai 1,91 juta ton.

Lonjakan impor itu terutama dari Uni Emirat Arab, Kanada, dan Arab Saudi.

Baca Juga: Benarkah Belerang Mampu Mengatasi Masalah Kulit? Ini Faktanya

Angka ini juga sejalan dengan pertumbuhan proyek nikel berorientasi baterai.

Misalnya, QMB menaikkan kapasitas HPAL hingga 570.000 ton belerang per tahun pada akhir 2024.

Sementara Lygend setara 120.000 ton per tahun hingga September 2024.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X