Arus Mudik Lebaran Idul Fitri 2025: Berapa Banyak Kendaraan yang Sudah Meninggalkan Jabodetabek?

KONTEKS.CO.ID - Arus mudik mudik Lebaran Idul Fitri 2025 mulai terasa di hari kedua Operasi Ketupat 2025.

Dalam keterangan resminya, Mabes Polri merilis pergerakan lalu lintas keluar dan masuk Jakarta selama Operasi Ketupat 2025. Tujuannya, agar masyarakat memiliki pemahaman situasi arus lalu lintas selama mudik Lebaran.

“Laporan harian pelaksanaan Operasi Ketupat tahun 2025 ini dibuat dengan maksud memberikan informasi kepada masyarakat tentang situasi kamseltibcarlantas pada Senin tanggal 24 Maret 2025,” kata Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago, Selasa 25 Maret 2025.

Baca Juga: Komentar Ole Romeny Usai Timnas Indonesia Kalahkan Bahrain

Polri telah merinci kendaraan yang keluar dan masuk Jakarta atau Jabodetabel melalui 4 pintu tol pada hari kedua Operasi Ketupat 2025. Yaitu, Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama, GT Cikupa, GT Ciawi, GT Kalihurip Utama.

Berikut rincian pergerakan kendaraan di empat gerbang tol tersebut:

• Volume arus lalu lintas yang keluar Jakarta melalui GT Cikampek Utama (arah Tol Trans Jawa) sebanyak 12.117 kendaraan. Sedangkan untuk yang masuk ke arah Jabodetabek melalui gerbang tol ini sebanyak 7.908 unit.
  
  
• Volume arus lalu lintas yang keluar jakarta melalui GT Tol Cikupa (arah Merak) sebanyak 33.221 kendaraan. Sedangkan untuk yang masuk Jakarta sebanyak 26.693 kendaraan.
  
  
• Volume arus lalu lintas yang keluar Jakarta melalui GT Ciawi (arah Bogor) sebanyak 11.612 kendaraan. Sedangkan untuk yang masuk sebanyak 11.624 unit.
  
  
• Volume arus lalu lintas yang keluar jakarta melalui GT Kalihurip Utama (arah bandung) ada 10.714 kendaraan. Sementara untuk yang masuk melalui GT ini sebanyak 13.196 kendaraan.

Baca Juga: Boyce Avenue Kembali Gelar Konser di Jakarta! Simak Jadwal, Lokasi, dan Harga Tiketnya

Ia mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik dan balik Lebaran 2025 agar memastikan kondisi fisiknya sehat.

Para pemudik juga diimbau melakukan pemeriksaan kendaraan sebelum melakukan perjalanan demi mencegah terjadinya kecelakaan.

Lebih lanjut ia mengimbau agar pengguna jalan menjaga jarak aman dan berkonsentrasi. Jika merasa lelah, para pemudik diharapkan memanfaatkan rest area seefektif mungkin untuk beristirahat.

Baca Juga: Bank Dunia Warning: Kepatuhan Pajak RI Lemah, Potensi Kerugian Negara Rp546 T

“Untuk mengetahui informasi selengkapnya kami siap membantu melayani masyarakat sampai tujuan dengan selamat untuk mengetahui informasi kondisi lalu lintas masyarakat dapat menghubungi call center 1-500-669, sms center 9119,” sarannya. ***